saranginews.com, SURABAYA – Agrodana Futures bersama Bappebti dan ICDX menggelar program diskusi Perdagangan Berjangka Komoditi (PBK) di Universitas Surabaya (UBAYA).
Kasan, Kepala Bappebti, mengatakan pada tahun 2023, nilai nominal transaksi PBK mencapai Rp. 25,680 triliun, dan tercatat pada semester I 2024 Rp. 14,594 triliun.
BACA JUGA: Pegadaian VI berharap program pengabdian relawan BUMN bisa menjadi inspirasi
Hal ini menunjukkan bahwa sektor PBK memiliki potensi yang sangat besar dan dapat berperan penting dalam perekonomian Indonesia, termasuk sebagai penetapan harga patokan bahan baku strategis Indonesia, yang dapat menjadi alternatif investasi, manajemen risiko, dan alat lindung nilai bagi unit usaha.
“Perdagangan berjangka yang likuid meningkatkan efisiensi pasar dan tersedia informasi pasar yang transparan, adil dan terkini (real-time) melalui transaksi Bursa Berjangka,” kata Kasan.
BACA JUGA: Nilai transaksi aset kripto meningkat di Indonesia, bukti penerimaan masyarakat semakin meningkat
Laurentius Gunawan, CEO PT. Agrodana Futures mengatakan acara ini merupakan tahun kedua Agrodana bekerja sama dengan UBAYA, Bappebti dan ICDX menghadirkan kegiatan literasi kepada pelajar dalam rangkaian acara Bulan Literasi PBK.
Dengan berkembangnya produk PBK yang semakin inovatif dan permodalan yang semakin tersedia, membuka peluang bagi mahasiswa untuk masuk dan mengambil keuntungan dari industri PBK.
BACA JUGA: Jamkrindo selenggarakan berbagai perlombaan di bawah Tol Rawamangun
“Jika mahasiswa mempunyai pemahaman yang baik mengenai industri PBK, maka kedepannya mereka akan menjadi pelaku pasar yang membantu para pebisnis dalam mengelola risiko melalui hedging atau mendapatkan keuntungan dari transaksi jual beli. Kami percaya dengan aktivitas mahasiswa lulusan Universitas di masa depan. Surabaya (UBAYA)” 2045- dalam “Bersiaplah menghadapi tantangan untuk membawa emas ke Indonesia,” jelas Laurentius.
Ia mengingatkan masyarakat bahwa investasi harus memenuhi persyaratan yang “legal dan logis”. Kegagalan melakukan dua hal ini merupakan investasi bodong dan harus dihindari.
“Sekarang berusia 24 tahun, Agrodana selalu berupaya memberikan yang terbaik bagi seluruh nasabahnya, termasuk transparansi transaksi yang dapat diverifikasi melalui rekening Citra elektronik Lembaga Kliring Indonesia (ICH) dan dalam waktu kurang dari 30 menit.” Ini kami transfer ke rekening bank pelanggan,” (chi/jpnn ).
