saranginews.com – Jakarta – Pasangan Calon Bupati – Calon Wakil Bupati Bozonegoro no. 2 Setyo Wahono-Nurul Aziza berkomitmen untuk menumbuhkan jiwa kewirausahaan pada generasi muda.
Komitmen tersebut diwujudkan Wahono-Nurul dengan meluncurkan program inovatif bertajuk “Kartu Wirausaha Muda”.
Baca Juga: Pilkada Bozonegoro Wahono-Nurul Melonjak, Tegu-Farida Sulit Dijangkau
Program Kartu Shakti yang dicanangkan calon berslogan “Asli Luwih Apik” ini mendapat respon positif dan dukungan dari generasi muda dan milenial.
Mereka menyambut baik program Kartu Wirausaha Muda yang dicanangkan Wahono-Nurul.
Baca Juga: Bupati Bozonegoro Setyo Wahono Pastikan Pasar Tradisional Menarik Pengunjung
Pak Ramadan, salah satu generasi milenial Bozonegoro mengatakan, di era digital saat ini, otomatis sebagian besar generasi muda sudah memiliki pola pikir wirausaha.
Karena kenyamanan sistem jual beli online mendukungnya. Namun harus diakui, dalam hal keberanian berwirausaha yang serius, hanya manusia yang mempunyai keistimewaan berupa dukungan modal.
BACA JUGA: Rektor UNUGIRI yakin Wahono punya rekam jejak bagus dan bisa menangkan Pilkada Bozonegoro
“Dalam berwirausaha, pola pikir saja tidak cukup. Seperti program Kartu Wirausaha Muda Pak Wahono dan Ibu Nurul, diperlukan keberanian, dan keberanian disertai dengan dukungan modal,” kata Ramadan dalam keterangannya (22/10).
Ramzan mengatakan, pemuda yang terjun penuh dalam dunia wirausaha harus memiliki modal yang kuat. Jadi, tidak masalah jika Anda gagal berkali-kali. Namun bagi mereka yang tidak memiliki dukungan modal pasti sangat ketakutan. Karena sulit untuk berinovasi ketika Anda gagal.
“Dengan besaran APBD yang disebut-sebut paling besar di Jatim, saya kira pemerintah juga harus mendukung wirausaha muda dari segi permodalan agar potensi mereka tidak terbuang percuma,” ujarnya.
Wahono menjawab, program tersebut tidak hanya meningkatkan keterampilan berusaha tetapi juga mengurangi pengangguran di daerah.
Wahono berharap inisiatif ini menjadi langkah awal dalam membangun komunitas bisnis yang kuat dan berkelanjutan di kawasan.
Kandidat WahNur menawarkan Kartu Wirausaha Baru kepada generasi muda asal Bojonegoro yang berminat di bidang wirausaha.
Generasi muda masa kini, khususnya generasi milenial dan generasi Z, umumnya menyukai tantangan dan peka terhadap perubahan.
Menurut Wahono, kedua pola pikir inilah yang menjadi modal utama dalam mengarungi perahu kewirausahaan. Oleh karena itu, pemerintah juga harus memberikan kesempatan bantuan.
“Kami berharap dengan mendukung wirausaha muda, mereka mampu menciptakan lapangan kerja baru yang pada akhirnya meningkatkan perekonomian daerah,” ujarnya. (anak laki-laki/jpnn)