saranginews.com, JAKARTA – Kantor Bea dan Cukai RI menyelenggarakan kegiatan sosialisasi Pekan UMKM Regional 2024 2-4. Juli.
Kegiatan yang mengusung tema “UKM Berani Ekspor, Karena Ekspor Itu Mudah” ini merupakan rangkaian acara nasional yang diselenggarakan oleh Departemen Bea dan Cukai Norwegia yaitu SME Week 2024.
BACA JUGA: Bea dan Cukai Banten Raih Penghargaan Atas Partisipasi Aktif Program P4GN
Kasubdit Humas dan Penyuluhan Kepabeanan Encep Dudi Ginanjar mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat luas mengenai usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM).
“Bagaimana UKM bisa mengekspor dan mengembangkan usahanya, serta peran bea cukai dan pajak bagi UKM,” kata Encep dalam keterangan resminya, Senin (8/7).
BACA JUGA: Top, Bea dan Cukai Tindak Penyelundupan Hewan di Perbatasan Indonesia-PNG
Ia menyebutkan beberapa kantor bea cukai yang menyelenggarakan Pekan Sosialisasi UMKM Daerah, antara lain Kantor Bea Cukai Kalimantan Timur (Kalbagtim), Kantor Bea Cukai Banten, Kantor Bea Cukai Kalbagbar, dan Bea Cukai Pontianak.
Di Kaltim, Dinas Bea dan Cukai Samarinda menggelar kegiatan sosialisasi Pekan UMKM Daerah 2024 di Kota Samarinda pada Rabu (7/3).
BACA JUGA: Pekan Sosialisasi UMKM Daerah yang Diselenggarakan Bea Cukai di Sejumlah Daerah, Ada yang Unik
Acara yang dipusatkan pada kunjungan, dukungan dan bimbingan kepada CV Sri Ningsih, UKM kategori produk siap ekspor Lulur Hitam.
“Untuk itu Kanwil Bea dan Cukai Kaltim berkomitmen mendukung UKM seperti CV Sri Ningsih dalam memasuki pasar global,” jelas Encep.
Di hari yang sama, Kantor Bea dan Cukai Kalbagbar dan Bea Cukai Pontianak juga melakukan kegiatan serupa.
Acara yang digelar di Kantor Wilayah Bea dan Cukai Kalbagbar ini juga diisi dengan pameran bagi UKM yang mengusung tema ‘Bergotong royong membangun bangsa’. Dalam pelaksanaannya, Biro Bea dan Cukai Kalimantan Barat dan Bea Cukai Pontianak bekerja sama dengan unit eselon satu Kementerian Keuangan, BI, BRI, Bank Kalbar, PNM, Topindo dan OJK.
Pada acara sosial tersebut, para peserta yang merupakan pelaku UKM mendapatkan materi mengenai kemudahan melakukan ekspor, dengan fokus pada bagaimana produk UKM dapat diekspor dan bersaing dengan produk luar negeri.
“Selain mendapatkan pengetahuan mengenai ekspor, peserta juga didorong untuk mampu mempererat tali silaturahmi antar pelaku UKM dan berkontribusi terhadap pembangunan ekonomi lokal,” tambah Encep.
Kegiatan serupa juga dilakukan Kantor Bea dan Cukai Daerah Banten pada Kamis (4/07) di Aula Bea dan Cukai Tangerang bekerja sama dengan berbagai pihak. Sosialisasi ini diikuti 70 UKM offline dan 30 UKM online.
Narasumber yang hadir dalam kegiatan tersebut adalah perwakilan perusahaan jasa koperasi FedEx, Bank Syariah Indonesia, Shopee Indonesia dan Pusat Pelayanan Koperasi dan UKM Provinsi Banten untuk Pelayanan Usaha Terpadu.
Pada sosialisasi ini, perwakilan Bea dan Cukai berkesempatan mendengarkan langsung permasalahan dan hal-hal yang dibutuhkan UKM agar dapat mengekspor produknya.
Acara ini juga merupakan bentuk dukungan Biro Bea dan Cukai Banten serta unit vertikalnya terhadap UKM di Provinsi Banten.
Encep menambahkan, seluruh rangkaian sosialisasi daerah SME Week 2024 yang diselenggarakan oleh kantor bea dan cukai diharapkan dapat memberikan manfaat bagi para pelaku UKM.
Keikutsertaan pelaku UKM dalam kegiatan ini menunjukkan komitmen nyata pengembangan dunia usaha untuk membantu perekonomian negara.
“Kami berharap para pelaku UKM tetap semangat mengembangkan usahanya dan tetap mau belajar memahami seluk beluk pengembangan produk,” kata Encep. (merek/jpnn)
