saranginews.com, JAKARTA – Kepala Basarnas Jakarta Desiana Kartika Bahari merilis detail jatuhnya pesawat latih Cessna 172 PK-IFP.
Menurut Desiana, awalnya pesawat hilang kontak sekitar pukul 13.43 WIB hingga, kata dia, ditemukan jatuh di Lapangan Sunburst, Kawasan BSD, Serpong, Kota Tangsel (Tengsel). Ke Pondok Kabai, Tangerang,” kata Desiana kepada JPNN Banten, Minggu (19/5). Desiana mengatakan, ada tiga penumpang pesawat naas tersebut. Di sana, kata dia, tiga penumpang penerbangan latih meninggal dunia. “Korban ada tiga orang. . . Semua tewas,” ujarnya. Desiana menegaskan, sejauh ini pihaknya masih mengevakuasi korban. “Jadi, dua korban sudah kita keluarkan, hanya satu korban yang masih berada di dalam pesawat,” ujarnya.
Baca Juga: Pesawat Jatuh di BSD, 3 Penumpang Tewas
Jatuhnya pesawat PK-IFP Indonesia Flying Club di Jalan Lapangan Sunburst, BSD, Serpong, Tangsel, Banten pada Minggu sore diduga akibat cuaca buruk.
Ketiga korban diketahui bernama Pulung Darmawan, warga Bandung, Jawa Barat, Mayor Suanda (tidak diketahui asal tempat), Farid (tidak diketahui tempat) (mcr34/jpnn).
Baca selengkapnya: FL Technik Indonesia menerima sertifikasi FAA untuk fasilitas perawatan pesawat kedua di Bandara Nugurah Rai Bali
