saranginews.com – GORONTALO – Petugas pemilah dan pelipatan surat suara pada pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024 diingatkan bahwa pekerjaannya memerlukan keseriusan dan kehati-hatian.
Sebab, lembaran-lembaran kertas yang mereka sortir dan lipat bukanlah kertas sembarang, melainkan dokumen pemerintah yang harus dijaga sepenuh hati.
BACA JUGA: Lebih dari 6.000 orang merantau untuk memilih di Pilkada Provinsi Sumsel
Adrian U. Mustapa, Sekretaris KPU Kabupaten Gorontalo, mengatakan soal itu. Ia mengatakan, pihaknya kini mulai melipat dan menyortir surat suara yang ada di gudang logistik.
Ia menegaskan, surat suara tersebut merupakan dokumen negara yang akan didampingi petugas kepolisian saat pendistribusiannya dari pelabuhan.
BACA JUGA: AKBP Budi Awasi Langsung Proses Lipat Surat Suara Daerah Tahun 2024 di Gudang KPÚ Rohul
“Surat suara ini sangat penting, sehingga kami berharap petugas pemilah suara bisa mengamankan suara tersebut,” kata Adrian di Gorontala, Rabu (30/10).
KPU Kabupaten Gorontalo merekrut 170 orang dari sumber internal dan eksternal untuk memilah dan menyusun 619.818 surat suara pada pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati, dan Wakil Dewan Gorontalo.
BACA JUGA: Pilgub Jakarta 2024: MPW Pemuda Pancasila DKI Jakarta Umumkan Dukungan untuk Ridwan Kamil
Surat suara Pilgub dan Wakil Gubernur Gorontala berjumlah 308.909 buah, berjumlah 103 kotak.
Sebanyak 308.909 surat suara dan 2.000 surat suara PSU telah diberikan pada pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Gorontalo.
Adrián menegaskan, petugas harus menyortir dan melipat surat suara dengan benar saat menjalankan tugas menyortir dan melipat surat suara.
KPU Kabupaten Gorontalo juga menerima tinta penanda sebanyak 1.402 botol, lebih dari 10 botol.
Kini tersedia total 1.412 botol tinta yang dikemas dalam 29 kotak.
Surat suara ditandai dengan tinta, yang menjamin keabsahan setiap suara.
Pj KPU Kabupaten Gorontalo ikut serta dalam penyortiran dan pelipatan surat suara. Ketua Windarto Bahu, Sekretaris KPU Kabupaten Gorontalo Adrian U. Mustapa, Anggota Bawaslu Kabupaten Gorontalo Wahyudin Akili dan personel Polres Gorontalo. (Antara/jpnn) Dengar! Video pemilihan pemasok:
BACA ARTIKEL LEBIH LANJUT… Surat suara di kedua kabupaten ini dijaga ketat
