saranginews.com, JAKARTA – Di Bekasi, nasabah PNM Mekaar memberdayakan masyarakat lanjut usia untuk berbisnis kerupuk Kenkur.
Siapa sangka, bisnis Zubeda yang merupakan klien PNM Maker kini membawa keberkahan bagi para lansia di sekitarnya.
Baca Juga IKLAN: Akademi Kewirausahaan PNM Madani akan mencetak wirausaha muda dari daerah 3T pada tahun 2024
Perempuan yang akrab disapa Mak Eda ini bekerja sebagai Presiden Grup Mekar di Desa Kedwang.
Mak Edda sudah hampir lima tahun menjadi pelanggan PT Permodalan Nasional Madani (PNM) Maker.
Baca Juga: PT TMI adakan kompetensi asuransi bersama bagi pelaku UMKM PT PNM
Ia tertarik ikut serta karena pinjaman modal yang ditawarkan sangat menarik, syaratnya sederhana dan tidak ada jaminan.
“Yang penting kehadirannya. Pencairan dananya juga cepat. Saya sudah mencobanya dan sepertinya banyak yang mau bergabung menjadi pelanggan. Alhamdulillah, saya adalah pimpinan Kedwang Group sampai sekarang.” , dikutip Senin (28/10).
Mak Eda mengenang tahun 2017 saat Desa Kedwang mengalami kerawanan pangan
“Kami tidak hanya miskin, kami sebenarnya rawan pangan,” katanya.
Di saat yang sama, banyak pemerintah daerah yang datang dan meminta dibukanya Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Mereka juga menawarkan berbagai pelatihan dan perlengkapan
Upaya ini berujung pada terbentuknya Kelompok Wanita Tani Kedwang yang memproduksi Kerupuk Kankur. Saat ini kelompok tersebut beranggotakan 13 orang termasuk warga lanjut usia.
Dia berkata, “Nenek yang baik, mereka tidak perlu merepotkan anak dan mertuanya. Kalau mereka ingin membeli obat atau makanan ringan, mereka bisa gratis.”
Namun perjalanan Mac Edda tidak selalu mulus. Ketika kelompok tani perempuan dibuka, banyak pihak yang tidak menyukai dan mengecamnya.
Ia menangis namun berusaha tegar di depan anggota timnya.
Mac Edda kini bersyukur usai PNM mendapat kesempatan mengikuti berbagai pameran
Yang paling berkesan adalah pameran Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang menampilkan produk kerupuk kankur miliknya dihadirkan dan dilihat secara berbeda.
Ia mengatakan berkat PNM, produk Emac kini dikenal secara nasional.
Jembatan menuju kesuksesan
Kesuksesan Mak Edah secara komersial tidak lepas dari peran PT PNM melalui program PNM Mekaar. Program ini memberikan pinjaman modal kepada perempuan kurang mampu yang ingin mengembangkan usahanya.
Diluncurkan pada tahun 2016, PNM Mekaar bertujuan untuk mendukung perempuan pemangku kepentingan UMKM yang memiliki pengetahuan dan keterampilan namun terkendala keuangan. Banyak diantara mereka yang mempunyai kendala seperti formalitas, skala usaha kecil dan kurangnya agunan
Untuk mengatasi permasalahan tersebut, PNM menerapkan sistem kelompok tanggung jawab bersama yang diharapkan dapat membantu klien dalam hal dukungan finansial dan pengembangan usaha serta kesejahteraan keluarga.
Secara keseluruhan manfaat layanan PNM Mekaar adalah peningkatan pengelolaan keuangan, pembiayaan modal tanpa jaminan, mendorong budaya menabung dan mengembangkan keterampilan kewirausahaan (mcr10/jpnn).