BPJS Ketenagakerjaan Perkuat Integritas untuk Hadapi Kecurangan & Penyimpangan

saranginews.com, JAKARTA – BPJS Ketenagakerjaan bekerja sama dengan Lembaga Sertifikasi Manajemen Risiko (LSPMR) menyelenggarakan rapat nasional manajemen risiko di Plaza BPJAMSOSTEK, Jakarta pada Kamis (14/11).

Asep Rahmat Suwandha, Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko BPJS Ketenagakerjaan, menekankan pentingnya peningkatan kemampuan manajemen risiko sebagai respons terhadap semakin kompleksnya ancaman penipuan dan pelanggaran hukum di era saat ini.

BACA JUGA: BPJS Ketenagakerjaan perkuat integritas dan manajemen risiko untuk mencegah penipuan

Menurutnya, sebagai lembaga yang membidangi jaminan sosial ketenagakerjaan bagi seluruh pekerja di Indonesia, BPJS Ketenagakerjaan menghadapi berbagai risiko yang dapat mempengaruhi pelaksanaan tugas dan fungsinya.

Salah satu risiko terbesar dan memerlukan perhatian khusus adalah risiko Fraud.

BACA JUGA: Demi Keamanan Kerja, Pj Gubernur Jateng Pastikan Pejabat Ad Hoc Pilkada Terdaftar di BPJS Ajira

“Kami sadar, jika sendirian kita tidak akan bisa mengurangi risiko, terutama risiko penyelewengan. Makanya salah satu langkah yang penting, yakni bekerja sama dengan lembaga negara yang ada, awalnya ada BPKP, Ombudsman. kemudian juga dengan para pengelola dan akademisi untuk bersama-sama mendiskusikan tantangan-tantangan yang ada saat ini terkait dengan pengurangan risiko khususnya risiko penipuan yang kita perlukan di BPJS Ajira agar kedepannya kita bisa lebih baik lagi,” tegas Asep.

Selain itu, pihaknya menjelaskan potensi risiko penipuan di BPJS Ketenagakerjaan dapat terjadi di berbagai aspek operasional, mulai dari proses pendaftaran peserta, klaim jaminan, hingga pengelolaan investasi.

BACA JUGA: Ombudsman: Perlindungan BPJS Ketenagakerjaan bagi petani dan nelayan sangat penting

Oleh karena itu, Asep juga menegaskan, BPJS Ketenagakerjaan berkomitmen menerapkan prinsip zero toleransi terhadap penipuan untuk menjaga keberlangsungan program perlindungan jaminan sosial di Indonesia, sehingga pekerja dapat bekerja keras tanpa rasa khawatir.

“Segala bentuk kecurangan, sekecil apapun, tidak akan pernah ditoleransi. Kepercayaan seluruh partisipan dan pemangku kepentingan adalah aset paling berharga. Oleh karena itu, komitmen kami terhadap integritas dan transparansi menjadi landasan utama dalam setiap proses operasional dan pengelolaan Perusahaan. dana,” ujarnya.

Sejak tahun 2016, BPJS Ketenagakerjaan bermitra dengan Badan Pengelolaan dan Pembangunan Keuangan (BPKP) membangun sistem pengendalian Fraud secara komprehensif dengan melakukan Fraud Risk Assessment sebagai bagian dari Fraud Control System dan Fraud Control System.

BPJS Ketenagakerjaan juga berkomitmen dalam penerapan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) No. 12 Tahun 2024 tentang Penerapan Strategi Anti Fraud Bagi Lembaga Jasa Keuangan (LJK).

Peraturan ini akan memperkuat upaya kami untuk mendukung resistensi terhadap penipuan dengan menyediakan kerangka kerja yang lebih kuat untuk mengelola risiko penipuan.

“Melalui Penilaian Risiko Fraud dan penerapan POJK Nomor 12 Tahun 2024, BPJS Ketenagakerjaan bertekad untuk menciptakan ekosistem kerja yang terbuka, akuntabel, dan terlindungi dari ancaman penipuan,” tambah Asep.

Ketua International Risk Management Association (GIRMA) Wahyu Wibowo yang turut hadir dalam acara ini mengucapkan terima kasih atas keseriusan BPJS Ketenagakerjaan dalam menangani potensi penipuan.

“(Kegiatan) ini sangat baik untuk menciptakan kesadaran akan risiko, terutama risiko yang paling besar yaitu penipuan yang sangat sulit diatasi. Sebagaimana pesan Presiden yang rutin disampaikan, gerakan pemberantasan korupsi saat ini tidaklah mudah dan memerlukan kekuatan yang luar biasa. “BPJS (Ketenagakerjaan) telah menunjukkan upaya yang luar biasa dengan mengadakan seminar dan pelatihan semacam ini yang diharapkan membawa keberhasilan hingga menjangkau berbagai level mulai dari level atas,” tutup Wahyu. (jpnn) Sudah nonton video terbaru selanjutnya?

BACA ARTIKEL LAGI… HUT ke-47, BPJS Ketenagakerjaan adakan lomba Jurnalistik

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *