saranginews.com, JAKARTA – Indonesia Science Forum (IKF) 2024 yang diselenggarakan oleh PT Bank Central Asia Tbk (BCA) dihadiri lebih dari 1.600 orang selama 12-13 November 2024.
Lebih dari 25 pakar dan dokter terkemuka akan menyajikan topik dan lokakarya menarik.
Juga: BCA mengajarkan kehidupan masyarakat tentang literasi dan keterlibatan keuangan
Sesi ini dirancang untuk membuka jalan bagi peserta untuk mengembangkan karir mereka.
Konferensi yang diselenggarakan BCA sejak tahun 2012 ini merupakan wujud komitmen bisnis untuk mendukung kesiapan dunia usaha dalam menghadapi Indonesia Emas 2045.
BACA JUGA: Melalui Program SGSP, SIG meningkatkan kesehatan petani di Rembang
Mengusung tema Linear to Limitless: Advancing Exponential Business Growth, IKF 2024 dibuka oleh Presiden BCA Jahja Setiaatmadja dan ditutup oleh Wakil Presiden Hendra Lembong.
Acara tersebut juga dihadiri oleh jajaran direksi BCA sebagai sponsor, antara lain Vice President Armand W. Hartono dalam sesi Plant Your Money in the Right of the Sun dan Direktur BCA Lianawaty Suwono dalam Society of Dreaming untuk menggarap musim tersebut.
Baca Juga: Harga Bitcoin Terus Naik, Finance Press
Selain itu, ada beberapa ahli dan dokter yang menjelaskan hal menarik.
Sebagai Menteri Luar Negeri periode 2009-2014, Marty M. Natalegawa, Presiden Alfamart Anggara Hans Prawira, Direktur PT Kalbe Farma Tbk Kartika Setiabudy, CEO dan Co-founder Prefecta Coffee Vico Lomar, COO & Co-Founder of Blibli Lisa Widodo.
Co-founder Paragon Corp Salman Subakat, Founder Rumah Atsiri Indonesia Natasha Clairine, Head of Communications Netflix Putri Silalahi, Founder dan Koordinator Forum Keamanan Siber dan Informasi (FORMASI) Gildas Deograt, dan produser Joe Taslim.
“Melalui penyelenggaraan IKF 2024, kita diajak untuk mencari informasi dan ide baru dari para ahli yang mendalami bidang kemiliteran. Kita belajar banyak tentang pentingnya kerja sama semua pihak dalam menghadapi tantangan zaman. tidak hanya menjadi ajang bertukar pikiran dan memperluas wawasan, namun juga menunjukkan niat BCA untuk mendorong berkembangnya komunitas bisnis yang siap menghadapi tantangan global dan berkontribusi terhadap pembangunan bangsa,” ujar Hendra Lembong. jpnn)