Pilgub Banten: Ada Sufmi Dasco di Antara Airin dan Bahlil

saranginews.com – Serang – Pilgub Benten 2024 menghasilkan dua pasangan calon.

Paslonnya adalah Erin Rachami Diani-Ade Sumardi dan Andra Soni-Dimyati Natkusumah.

Baca juga: Janji Erin: Penghafal Al-Quran di Banten Dapat Beasiswa ke Perguruan Tinggi

Erin Rachami-Ade Sumardi merupakan calon pada Pilgub Banten yang didukung tujuh partai politik, salah satunya Partai Golkar yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM).

Sedangkan Andhra Soni-Dymyati merupakan pasangan calon yang diusung Koalisi Benten Maju (KBM) yang didukung Partai Garindra.

Baca juga: UU Pilkada Masih Jalan, Kata Sufmi Dasco

Andra Soni-Dimyati memutuskan menjadi pasangan calon sebelum Erin Rachami Diani-Ade Sumard.

Erin Rachami-Ade Sumardi memutuskan berpasangan pada Minggu (25 Agustus) atau dua hari menjelang pendaftaran Pilkada Benten.

Baca juga: Sufmi Dasco Menjadi Ketua Tim Satgas Sinkronisasi Prabowo-Gibran Sarkar

Awal pengumuman pasangan calon Erin Rachami Diani-Ade Sumard hanya didukung oleh satu partai parlemen, PDI Perjuangan.

Pasalnya, Partai Golkar pertama kali memberikan rekomendasi kepada Andhra Soni-Dimyat pada Minggu (25/08).

Hal ini terjadi sebelum dukungan Partai Golkar diberikan kepada pasangan calon Erin Rachimi Diani-Ade Sumard.

Menanggapi kejadian tersebut, Pengamat politik Adib Miftahul menyebut langkah Partai Golkar yang mendukung Erin Rachimi Diani-Ade Sumard merupakan dampak dari putusan Mahkamah Konstitusi (CJC) yang mengubah peta politik.

Selain itu, mungkin juga karena adanya simbol perlawanan yang dihadirkan ke masyarakat.

“Langkah Partai Golkar mendukung Erin membuktikan bahwa ketika calon aktivis ditarik, ada titik temu jika menentang,” kata Adib kepada JPNN Bunten, Kamis (29/08).

Adib menduga dukungan Partai Golkar terhadap Erin bukan sekadar bentuk kasih sayang kepada kadernya.

Namun jika tidak ditegakkan, bisa mengancam persatuan partai koalisi pendukung Prabowo-Gibran.

“Jika dibiarkan akan mengganggu kekuatan KIM di seluruh Indonesia,” ujarnya.

Oleh karena itu, Adib yakin siapa pun pemenang Pilgub Banten 2024, KIM tetap mendapat untung.

“Erin juara KIM, Andhra Soni juga juara KIM,” kata Adib.

Padahal, sebelum Golkar Erin Rachami Diani-Ade memberikan Sumard B1 KWK, sempat terjadi pertemuan antara elite Partai Bering dan Gerindra.

Rapat yang digelar Senin malam (26/8) itu dihadiri Ketua Harian Garindra Sufmi Dasco Ahmad, Ketua Umum Golkar Bahlil Lahdaliya, Calon Gubernur Benten Erin Rachmi Dian, dan pimpinan Partai Beringin.

Jadi, Golkar akan memutuskan Kim juga, katanya.

“Saya kira ini sebenarnya hanya solusi politik, kesepakatan elit,” tambah Adib. (mcr34/jpnn)Video terpopuler hari ini:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *