saranginews.com – JAKARTA – Menteri Luar Negeri Prasetjo Hadi mengatakan anggota parlemen akan menggunakan kendaraan dinas Maung produksi PT Pindad.
Keinginannya (menggunakan) mobil produksi dalam negeri,” kata Menteri Luar Negeri Prasetyo Hadi di Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa.
BACA JUGA: Prabovo Ingin Menteri Gunakan Mobil Maung, Eric Tohir: Harus Ada Langkahnya
Namun Prasetjo mengatakan, belum diputuskan apakah aparat pemerintah akan menggunakan kendaraan dinas Maung.
Menurut dia, hal itu juga mengatur kapasitas produksi.
BACA JUGA: Pesanan Prab terhadap mobil Maung merupakan tanda kecintaan terhadap produk lokal
Doakan saja Pindad segera menghasilkan produk yang bagus, kata Prasetjo.
Dia mengatakan, mobil perusahaan Maung akan menggunakan sistem pembelian, bukan sewa, sehingga mobil perusahaan tersebut menjadi investasi pemerintah.
BACA JUGA: Simak Spesifik Mobil Maung Garuda yang Ditumpangi Prabovo dan Jokos, Sangar
Soal mobil tua menteri yang masih dipakai akan dibahas.
“Iya nanti. Kalau sudah jadi, kita pikirkan dulu kegunaan mobil lama itu,” ucapnya.
Sebelumnya, Direktur Utama PT Pindad (Persero) Abraham Mose mengatakan pihaknya bisa mengamankan Maung untuk dijadikan alat para menteri sesuai perintah Presiden Prabowo Subjant.
Kita harus bisa, karena peralatan dan perlengkapan pendukungnya akan disiapkan. Prinsipnya Pindad sudah mulai dan hasilnya sudah ada dan digunakan, kata Moses saat dikonfirmasi di Jakarta, Senin.
Mose tidak membeberkan jumlah unit Maung yang disiapkan partainya untuk digunakan Menteri Merah Putih Prabovo-Gibran. (antara/jpnn)
