saranginews.com, JAKARTA – Pemerintah melalui Kementerian Koperasi dan UKM terus mendukung pengembangan UMKM, salah satunya program Entrepreneur Hub.
Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Teten Masduki mengatakan, program ini juga bekerjasama dengan berbagai kampus di seluruh Indonesia.
BACA JUGA: Sepuluh Tahun Perjalanan UMKM Indonesia: Berdayakan Produk Lokal Memasuki Pasar Global
Menurutnya, kampus-kampus diajak untuk bersinergi dalam upaya menjadikan civitas akademika sebagai pabrik bisnis Indonesia Emas 2045.
“Saya juga melihat di negara-negara lain bagaimana bisnis dirancang dengan terampil oleh universitas berdasarkan riset dan inovasi. Di sinilah sebagian besar universitas seperti UGM mengatakan bahwa mahasiswa yang memiliki bisnis harus menjadi orang yang membimbing mereka dengan menggunakan pusat inkubasi untuk berkembang. bisnis mereka. Oleh karena itu, ketika lulus, mahasiswa sudah siap menjadi pengusaha yang handal,” kata Teten dalam kuliah umum UMKM Muda untuk Masa Depan Perekonomian Nasional di Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, Jumat. (11/10).
UPDATE: Program Kampoeng Cokelat GMK Dukung Kemandirian UMKM di Tangerang
Teten menambahkan, program entrepreneurship center yang memadukan kampus ini juga menjadi peluang untuk mengembangkan rencana bisnis para pelaku UMKM dengan melibatkan berbagai pemangku kepentingan.
Ia mengatakan, saat ini terdapat 500 pelaku usaha baru dari kalangan anak muda yang bergabung dalam pusat bisnis yang mencakup investor dari berbagai negara seperti Korea Selatan, Jepang, Belanda, dan Australia untuk mengembangkan produk UMKM secara global.
“UMKM harus mampu melakukan inovasi, teknologi dan digitalisasi melalui sistem produksi bersama perumahan yang dikelola oleh koperasi sebagai cikal bakal industri menengah berbasis efisiensi lokal. “Saya berharap kita terus bersinergi mengembangkan program-program bisnis yang memberikan ruang kepada mahasiswa untuk berkreasi dan menjadi wirausaha sukses,” kata Teten.
Wakil Rektor Bidang Pendidikan dan Pengajaran Universitas Gadjah Mada, Wening Udasmoro, mengatakan UGM mempunyai peran penting dalam dunia usaha dalam bidang pendidikan dan lingkungan hidup. Dikatakannya, UGM memiliki Pusat Inovasi dan Kreativitas (GIK) yang merupakan pusat pengembangan hal dan bisnis baru (mcr10/jpnn).
