saranginews.com, Bandar Lampung – Presiden Joko Widodo pada Senin (26/8) meresmikan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) di Bandar Lampung, Kabupaten Lampung Selatan.
Menurutnya, upacara pelantikan tersebut merupakan bagian dari upaya pemerintah menjamin akses air bersih bagi masyarakat di wilayah tersebut.
Baca Juga: Soal PDIP & Anies, Maksud Balas Dendam Kubu Jokowi?
Dalam sambutannya, Jokowi menyampaikan bahwa pembangunan SPAM dilakukan pemerintah mulai tahun 2020 melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
Jokowi mengutip keterangan resmi Badan Intelijen Istana: “Hari ini akan dibuka sistem penyediaan air minum di Bandar Lampung. Ini merupakan salah satu proyek strategis nasional yang dilaksanakan di Provinsi Lampung sejak tahun 2020.”
Baca juga: Jokowi Datang, Nama Anise Disebut-sebut di Konvensi NasDem
Jokowi mengatakan SPAM yang dibangun dengan investasi Rp1,3 triliun ini mampu menyediakan air bersih untuk 60.000 keluarga di wilayah tersebut.
Kapasitas SPAM yang besar menghasilkan air yang sangat bersih dan baik.
Baca Juga: Surya Paloh Sebut Bahl Strategi Tepat di Depan Jokowi
“Apa yang dikatakan CEO adalah bahwa ini murni dan lebih baik daripada air kemasan karena memiliki NTU (nephelometric unit of turbidity) sebesar 0,278, dibandingkan dengan 0,8 untuk air kemasan, padahal standar Kementerian Kesehatan adalah 3. Jadi lebih baik,” ujarnya.
Untuk itu, Jokowi meminta aparat pemerintah daerah memastikan keluarga tetangga terhubung dengan SPAM.
“Saya menghimbau kepada Gubernur, Bupati untuk mendorong komunikasi dengan keluarga agar SPAM yang dihasilkan sebagian besar usaha kita terkoneksi,” ujarnya.
