saranginews.com, SEMARANG – Pj Gubernur Jawa Tengah Nana Sudjana meresmikan kebangkitan Pusat Industri Pengemasan dan Kreativitas Digital (BIKDK) atau Pabrik Pengemasan Provinsi Jawa Tengah.
Packaging House bertujuan untuk meningkatkan produktivitas dan kualitas usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) dan usaha kecil menengah (IKM) di Jawa Tengah.
BACA JUGA: Nana Sudjana menyebut kebangkitan pabrik pengemasan di Jateng sebagai upaya meningkatkan pelayanan bagi UMKM
“Keberadaan BIKDK untuk meningkatkan pelayanan terhadap UMKM atau IKM. Saat ini melayani 500 tempat usaha,” kata Nana usai peresmian gedung di Jalan Kee Mangunsarkoro Nomor 10, Kota Semarang, Senin, 4 November 2024.
Packing House ini merupakan salah satu Unit Pelaksana Teknis (UPT) Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Tengah. Revitalisasi ini menggunakan anggaran alokasi Kementerian Perindustrian yang berasal dari Dana Alokasi Fisik Khusus (DAK) sebesar Rp11 miliar.
BACA JUGA: UMKM binaan Pertamina laris di Indonesia Week di Hong Kong 2024
Anggaran tersebut digunakan untuk pembangunan gedung senilai 6,2 miliar Rupiah dan pembelian 40 mesin senilai 4,8 miliar Rupiah. Masa revitalisasinya sekitar lima bulan.
BIKDK juga mendukung Asta Cita Presiden Prabowo Subianto yang ingin meningkatkan lapangan kerja berkualitas dan mengembangkan ekonomi kreatif, ujarnya.
BACA JUGA: Nana Sujana, kenang Amanah, melantik Sekda Kota Tegal sebagai Pj Wali Kota
Menurut Nana, pengemasan produk sangat penting untuk meningkatkan penjualan dan kualitas produk. Karena kemasan dapat menarik minat konsumen untuk membeli produk tersebut. Oleh karena itu, diperlukan pelatihan dan pendampingan yang terus-menerus.
“Kedepannya kami akan terus melakukan pembinaan kepada UMKM dan UKM karena kemasan dapat memudahkan pemasaran yang lebih luas, baik online maupun offline, baik di pasar domestik maupun internasional,” jelas Nana.
Plt Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jawa Tengah Sakina Roselasari mengatakan, rumah pengemasan ini juga melayani produksi produk kemasan, sablon plastik dan karton, sablon stiker, karton box, cetak offset, cetak digital, laminasi dan tambak. menciptakan sebuah desain.
“Ada juga studio pemasaran online yang dilengkapi peralatan baru juga. Intinya meningkatkan pelayanan kepada masyarakat khususnya UMKM dan UKM,” kata (jpnn).