saranginews.com, BANJAR BARU – Sebanyak 7.382 pengawas tempat pemungutan suara (TPS) resmi dilantik di 13 kabupaten dan kota di Bawaslu, bertugas mengelola pemungutan suara Pemilihan Ketua Daerah (Pilkada) 2024 di Kalimantan Selatan (Kalsel).
Ketua Bawaslu Kalsel Aries Mardiono di Banjarmasin, Senin, mengatakan, “Selamat kepada seluruh pengawas TPS yang dilantik hari ini atas tanggung jawabnya. Mohon segera bersiap untuk pengawasan di hari pilkada.”
BACA JUGA: KPU Bandung siapkan 10 TPS khusus pilkada serentak di rumah sakit dan lapas.
Aries ingin para pemimpin TPS memperkuat solidaritasnya dengan sesama, menjaga integritas, dan memperkuat pola pikir untuk menjalankan tugasnya secara profesional.
Dikatakannya, pengawas daerah merupakan pimpinan di sektor Bawaslu, khususnya di daerah yang memimpin proses pemungutan suara, hal ini penting dan harus diawasi secara ketat.
BACA JUGA: Pengawas TPS diingatkan untuk mengingat 3 poin penting
“Kita akan menyelenggarakan pilkada yang adil dan berkeadilan untuk menghasilkan pemimpin yang memiliki kedaulatan rakyat dan dapat dipercaya,” ujarnya.
Pemungutan suara, penghitungan suara, hasil pemungutan suara, pemindahan hasil pemungutan suara dari TSC ke panitia daerah, penyerahan hasil pemungutan suara ke panitia daerah, pengelolaan dan penyelenggaraan proses pelaksanaan pemilu daerah pada saat pemungutan suara diserahkan kepada ketua Panitia Pemilihan Nasional.
Baca Juga: Polda Kalsel akan kerahkan 10.000 personel keamanan untuk kampanye pilkada
Sebelum bertugas, pengawas CHP diberi pengarahan mengenai tugas dan wewenangnya menyelenggarakan pemilu daerah sesuai dengan peraturan perundang-undangan.
Pilkada serentak di Kalimantan Selatan terdiri dari pemilihan calon gubernur dan wakil gubernur, dua kali pemilihan walikota dan wakil walikota, serta 11 calon bupati dan wakil walikota.
Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pilkada 2024 telah dirilis KPU Kalimantan Selatan dengan rincian pemilih laki-laki sebanyak 1.520.446 orang dan pemilih perempuan sebanyak 1.521.053 orang dari 3.041.499 pemilih. (antara/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA… Herindra, Yoyok temui komisi Saya sudah meminta BN tidak mempolitisasi Pilkada 2024.
