saranginews.com, Sulawesi Selatan – Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) terus melaksanakan pemberdayaan keuangan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat yang berhak melalui program ZChicken yang bertujuan untuk menciptakan wirausaha baru di bidang kuliner.
Program ini memungkinkan penerima manfaat untuk memulai usaha sendiri, termasuk Salmawati (50 tahun) asal Makassar, Sulawesi Selatan, yang kini menjadi salah satu penerima bantuan program ini.
Baca juga: Program ZChicken Dongkrak Pendapatan Mustahik di Bandung
Salmawati yang harus menghidupi ketiga anaknya seorang diri setelah ditinggal sang suami, merasa sangat terbantu dengan modal usaha yang diberikan BAZNAS melalui program ZChicken.
Ia mulai berjualan ayam goreng di depan rumahnya, dan mampu menjual hingga 30 potong ayam sehari setelah dua minggu membuka usahanya.
Baca Juga: Berdayakan Guru Tuna Netra, Baznas Gelar Pelatihan Pengajaran Al Quran Braille di Jakarta
Selain berbisnis ZChicken, Salma juga berjualan minuman untuk menambah penghasilan sehari-hari. Meski pendapatan yang diberikan ZChicken belum cukup untuk memenuhi kebutuhan keluarga, Salma tetap optimis karena bantuan bahan baku dari BAZNAS.
“Volume penjualan dalam satu minggu bisa mencapai Rp 700.000, dan alhamdulillah sangat membantu biaya sekolah anak-anak,” ujarnya.
BACA JUGA: BAZNAS Sulsel Akui Transparansi Tata Kelola ZIS dan DSKL
Pimpinan Baznas Kh. Ahmad Sudrajat mengatakan, program ZChicken merupakan bagian dari upaya BAZNAS dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat yang berhak.
Program ini memberikan pelatihan usaha dan dukungan pemasaran sehingga penerima manfaat dapat menjalankan usaha secara mandiri.
“Program ZChicken merupakan salah satu bentuk komitmen BAZNAS dalam pemberdayaan masyarakat dan pengentasan kemiskinan,” jelasnya. (Glo/JPNN)