saranginews.com, JAKARTA – Tim Teknis Pengembangan Ekosistem Logistik Nasional (NLE) meraih penghargaan Government Sector of the Year di Indonesia Logistics Awards 2024 (ILA).
Penghargaan tersebut diserahkan oleh Supply Chain Indonesia (SCI) di Kelapa Gading, Jakarta Utara pada Kamis (10/10).
BACA JUGA: Pengiriman 264.800 Rokok Ilegal Diblokir Bea Cukai, Potensi Kerugian Negara
Tim Teknis Pembangunan NLE yang terdiri dari Bea Cukai dan National Single Window Group (LNSW) merupakan mitra dalam General Sector Group (Competitive Awards).
Berdasarkan hasil evaluasi Tim Peneliti SCI dan Juri ILA 2024, Tim Teknis Pengembangan NLE dinobatkan sebagai penerima penghargaan kategori pemerintahan tahun ini.
BACA JUGA: Bea Cukai Bekasi Musnahkan 5 Juta Rokok Ilegal Akibat Penindakan di 2024
Program NLE dinilai berhasil memberikan dampak positif dan berkontribusi signifikan terhadap pengembangan kinerja logistik nasional.
Hasil survei Prospera menunjukkan bahwa NLE berperan dalam mendorong efisiensi waktu dan biaya.
BACA JUGA: Layanan NLE mampu meningkatkan efisiensi ekosistem logistik nasional
Wakil Direktur Humas dan Bea Cukai Budi Prasetiyo mengungkapkan, rata-rata efisiensi yang dihasilkan layanan NLE selama dua tahun terakhir sebesar 51,1 persen dari segi waktu dan 34,75 persen pada layanan berbeda – terkait pembersihan sarana transportasi, barang dan jasa. layanan pelabuhan.
“NLE dinilai berhasil membangun kerja sama yang baik antara instansi pemerintah dan pemangku kepentingan yang mengelola layanan logistik di pelabuhan, seperti Otoritas Pelabuhan, Bea Cukai, Karantina, Imigrasi, dan Operator Terminal,” jelasnya.
Budi mengatakan kerja sama ini merupakan jalan utama dalam implementasi simplifikasi layanan logistik yang telah dijalankan di 46 pelabuhan nasional.
Di bidang penerbangan, kerja sama ini mendorong peningkatan layanan logistik melalui program penerapan ekspor tunggal dan perencanaan fisik bandara secara bertahap di 6 bandara nasional.
Selain penyerahan penghargaan, SCI juga menyelenggarakan Konferensi Economic and Business Outlook 2025 yang ketiga pada saat itu.
Direktur Penerangan Kepabeanan dan Pajak sekaligus manajer sehari-hari Tim Teknis Pengembangan NLE, Rudy Rahmaddi, turut menjadi pembicara.
Ia membahas perkembangan dan implementasi program NLE beserta tantangan yang dihadapi.
Penyampaian materi ini merupakan upaya untuk membuka peluang bagi NLE untuk lebih dikenal dan dipahami sehingga membuka ruang kerjasama yang lebih besar dengan organisasi logistik.
Selain itu, diterimanya penghargaan ini tentunya menjadi semangat bagi kami untuk terus meningkatkan kualitas kinerja, membangun ekosistem logistik nasional yang lebih baik, tutupnya (mrk/jpnn).
