saranginews.com – NATUNA – Pemerintah Natuna, Kepulauan Riau, membuka formasi PPPK 2024 dengan 570 kursi.
Rinciannya, guru pelatihan 90 orang, tenaga kesehatan 70 orang, dan tenaga teknis 410 orang.
Baca juga: Kabar Gaji PPPK Kali Ini Buruk, Semoga Segera Selesai
Pemerintah Natuba akan mengutamakan pegawai non-ASN atau honorer yang masuk dalam database BKN (Badan Kepegawaian Negara) dalam perekrutan pegawai negeri sipil dengan kontrak kerja (PPPK) 2024.
Total pekerja non-ASN yang masuk dalam database BKN berjumlah 2.090 orang, kata Mohammad Aleem Sanji, Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Natuna.
Baca Juga: Hasil Pilkada PPPK 2024 Diumumkan, Harapannya Hanya Kehormatan K2 yang Bahagia
Ali Sanji, di Natuna, Kamis (31/10) mengatakan, “Data yang memenuhi kriteria ada sekitar 2.700. Namun seiring berjalannya waktu akan semakin berkurang.”
Dia mengatakan, pendataan pegawai non-ASN untuk dimasukkan ke database BKN akan dilakukan pada tahun 2022.
Baca Juga: Kabar Baik untuk PNS dan PPPK di Daerah Kaya Ini, Uang Lebih Banyak
Dijelaskan, jumlah pegawai non-ASN Pemkab Natuna saat pendataan berjumlah sekitar 4000 orang.
“Pekerja non-ASN banyak yang tidak memenuhi kriteria karena masuk dalam kategori petugas kebersihan, keamanan, dan pengemudi, serta banyak dari mereka yang belum cukup umur atau sudah melewati batas usia serta belum memiliki pengalaman kerja yang cukup,” ujarnya. dikatakan. .
Ia mengatakan, total tenaga non-ASN atau honorer yang saat ini mendaftar PPPK 2024 berjumlah sekitar 1.900 orang.
“Akibatnya ada yang meninggal dunia dan ada juga yang sudah ikut CPNS. Kalau sudah mendaftar atau ikut CPNS, tidak bisa lagi mendaftar PPPK,” ujarnya. (Antra/JPNN)