saranginews.com, JAKARTA – Direktur Generasi Ires Hari Akbar mengatakan Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo membawa suasana baru di Kementerian Pemuda dan Olahraga. Dito memastikan Kemenpora tidak membeku.
“Di bawah kepemimpinan Dito, Kemenpora cukup baru,” kata Hari, Kamis (17/10/2024).
BACA JUGA: Kemenpora dukung penuh Kejuaraan Senam Ritmik Dunia 2025 di Jakarta.
Generasi Ires sangat mengapresiasi program yang dilaksanakan Kemenpora. Program-program ini bukan sekadar hadiah yang ditujukan kepada kelompok tertentu.
“Kalau dilihat dari program prioritasnya, ditujukan untuk banyak kalangan. Anak-anak yang berkecimpung di bidang kreatif, wirausaha, akademik, ASN bahkan kebencanaan. Selain itu topik yang diusung pun sangat beragam, yang pastinya meliputi; “Gender, disabilitas dan ramah terhadap remaja dari semua lapisan masyarakat [hingga orang-orang yang dikecualikan dari budaya populer],” katanya.
BACA JUGA: Kemenpora dan Gatetara luncurkan Antologi Ide Masa Depan Pemuda IKN
Menurut Hari, Dito mengubah persepsi pelayanan yang ketat dan tertutup. Saat Dito menjabat menteri, generasi muda diberi tempat di wilayah Kemenpora.
“Konser di Kemenpora sepertinya biasa saja, lembaganya tahu bagaimana kalau dijadikan gedung pesta,” ujarnya.
BACA JUGA: Wahid Foundation Sebut Dito Ariotedjo Akan Perkuat Kementerian Pemuda dan Olahraga
Ia mengapresiasi perkembangan Kementerian Pemuda dan Olahraga. Kondisi ini patut dijaga dan dipantau.
“Setengah semester ini sangat bagus karena pemuda adalah subjek dalam proses pengambilan kebijakan. “Ini merupakan seruan politik bagi generasi muda ke depan. Politisi itu sendiri (Kemenpora) harusnya muda,” ujarnya.
Selain itu, ia secara khusus menyinggung program akar rumput Kementerian Pemuda dan Olahraga. Salah satu program yang menonjol adalah pertandingan sepak bola yang “kompleks”.
“Bagus sekali, programnya mencakup seluruh lapisan generasi muda. “Jika kita juga melihat penyebaran sepak bola terjadi, itu pertanda bahwa program ini akan berjalan dengan baik,” ujarnya (et al/jpnn).
