Euro NCAP Sebut Sistem ADAS di BYD Atto 3 Tidak Direkomendasikan

saranginews.com, JAKARTA – Di tengah perkembangan teknologi kendaraan modern, fungsi Advanced Driver Assistance System (ADAS) menjadi bagian tak terpisahkan pada mobil terkini sebagai fitur keselamatan aktif.

Hasil pengujian ketat yang dilakukan Euro NCAP menunjukkan bahwa BYD Atto 3 mendapat peringkat “Tidak Direkomendasikan”.

BACA JUGA: Mobil Listrik BYD M6 Tiba di Negeri Jiran, Harganya Lebih Mahal

Sistem kendali jelajah adaptif cerdas BYD Atto 3 dinilai kurang mampu membaca rambu lalu lintas secara akurat.

Bagian dari ADAS adalah Lane Departure Warning, yang memperingatkan pengemudi ketika mobil mengancam untuk meninggalkan jalur secara tidak sengaja.

BACA JUGA: BYD menarik kembali puluhan ribu kendaraan karena bahaya kebakaran, termasuk model Dolphin

Selain itu, fungsi Pendukung Kompetensi dinilai kurang lancar.

Hal ini menyebabkan kendaraan dianggap tidak aman dalam situasi kritis yang memerlukan respon cepat.

BACA JUGA: Test drive BYD Atto 3 Jakarta – Bandung Tembus Dago

Tahun ini, Euro NCAP telah meningkatkan standar pengujian, memperluas kriteria pemantauan pengemudi dan menambahkan langkah-langkah bantuan kecepatan yang lebih relevan, termasuk karakteristik jalan dan bahaya lokal.

Euro NCAP juga meningkatkan skenario Cadangan Keselamatan dengan memperluas tes penghindaran kepada pengemudi, sepeda, dan pejalan kaki.

Dari pengujian ini, dua mobil dengan performa fungsi ADAS optimal adalah BMW i5 dan Mercedes-Benz C-Class.

Kedua mobil tersebut menerima peringkat “Sangat Baik” untuk sistem ADAS.

Kedua mobil ini menawarkan sistem kemudi lateral dan kontrol kecepatan yang sangat presisi, memungkinkan pengemudi tetap fokus dan siap mengambil kendali bila diperlukan.

Selain BMW dan Mercedes, Volkswagen ID.7 dan Volvo EC40 juga menunjukkan hasil bagus pada tes Euro NCAP meski tak semaksimal yang diraih BMW dan Mercedes.

“Penilaian ini memberikan konsumen informasi penting tentang teknologi bantuan pengemudi yang tersedia pada kendaraan modern,” kata Adriano Palao Bernal, Direktur Teknis ADAS dan AD di Euro NCAP.

“Meskipun teknologi ini dapat meningkatkan kenyamanan berkendara, namun ada kelemahan yang harus diantisipasi. Oleh karena itu, pengawasan pengemudi dan kesadaran situasional sangat penting saat menggunakan sistem ini.”

Euro NCAP mengingatkan, meski ADAS menawarkan kenyamanan luar biasa, tanggung jawab penuh ada di tangan pengemudi.

Teknologi canggih ini, jika tidak digunakan secara bijak, bisa menimbulkan risiko baru. (rdo/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA… BYD Atto 3 MY2024 mendapat update, tampilan dan teknologi baru

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *