saranginews.com – Tiga laga awal Persib Bandung di Liga 1 2024/2025 tidak berjalan mudah.
Pangeran Biru mengalahkan PSBS Biak 4-1, namun hasil positif tersebut tak berlanjut di dua laga berikutnya.
Baca juga: Bomber Persib Ciro Alves Tak Sabar Main di AFC Champions League 2
Tim asuhan Bojan Hodak hanya bermain imbang 2-2 dengan Deva United sebelum bermain imbang 1-1 di kandang Arema FC.
Kini Persib berada di peringkat kedelapan Liga 1 dengan raihan 5 poin.
Juga: Shin Taeong Hanya Panggil 1 Pemain Persib di Timnas, Begini Tanggapan Bojan Hodak
Hodak mengakui mentalitas timnya bagus setelah dua kemenangan beruntun. Yang paling penting, kata pelatih asal Kroasia itu, para pemain bisa menciptakan beberapa peluang meski tak berhasil dikonversi.
“Begini, semuanya baik-baik saja. Kami punya 19 tembakan dan mereka (Arema) hanya punya sekitar sembilan. Jadi, kami punya peluang 5-6, tapi kami tidak bisa mencetak gol (lebih dari satu gol),” kata Hodak, Senin (2). /9) di Bandung.
Baca juga: Jeda Internasional, Persib Bandung Ulas Kesalahan PSM Makassar
Absennya mesin gol David da Silva yang cedera menjadi salah satu faktor yang membuat perekrutan Persib sulit dilakukan. Namun Maung Bandung kini punya pilihan lain yakni Dimas Drajad dan Tyronne del Pino yang mulai unjuk gigi.
Melawan Deva United, Tyrone menambah dua gol dan Dimas Drajad memberikan assist pada gol tersebut.
Begitu pula saat Persib Singo menandatangani kontrak dengan Edan. Dimas Drajad menjadi penyelamat dan membuat kedudukan menjadi 1-1.
“Itu terjadi dan kami juga kehilangan Daoud. Tapi bagusnya Dimas bisa mencetak gol dan melihat yang lain adalah lawannya, pemain terbaik lawan adalah kiper (Lukas Frigeri),” ujarnya.
“Dia melakukan tiga penyelamatan hebat. Itu adalah bagian normal dalam sepak bola dan yang paling penting bagi saya adalah kami bermain bagus dan menciptakan peluang,” kata Hodak. (mcr27/jpnn)