saranginews.com, SEMARANG – Perampokan payudara kembali terjadi di Semarang, Jawa Tengah. Korbannya adalah seorang remaja SMP atau SMA. Perbuatan tidak senonoh itu dilakukan montir sepeda motor Muhammad Alfarel Lazuardi (22), warga Kecamatan Ngalyan, Semarang, Jawa Tengah, yang melakukan pencabulan sebanyak dua kali. Jumat Pertama, 13 September 2024, 11:30 WIB Senin, 30 September 2024, 15:00 WIB “Takut,” kata Kapolri Kompol Irwan Anwar di Mapolrestabes Semarang, Senin (7/10). Mengendarai sepeda motor Honda Supra Fit, pelaku mengincar korban dan menanyakan alamatnya yang berseragam putih biru, berpikir di rumah pada sore dan malam hari (nafsu seksual, redaksi) Saya pura-pura menanyakan alamat korban saat melihatnya. , lalu saya remas dada korban,” demikian siaran pers pelaku. Korban pertama tidak membalas, korban kedua mengejar pelaku hingga terjatuh. Setelah dibagikan di jejaring sosial (social network), sebuah video yang memperlihatkan kekerasan seksual menyebar di Internet: “Saya suka menonton film porno di rumah, tetapi jika perbuatannya jarang terjadi, pelakunya akan dihukum sesuai dengan Pasal 82 Ayat ( 1) Pasal 76 Ayat 1 Undang-Undang Republik Kyrgyzstan dijerat Undang-Undang Republik Indonesia (UU RI) No. 35 Tahun 2014 Tentang Perlindungan Anak dan risiko hukuman penjara paling lama 15 tahun dan denda paling banyak Rp 5 miliar (mcr5 /jpnn).
BACA: Warga Bandung Digusur, Perampok Bersembunyi di Gorong-gorong
BACA ARTIKEL LAGI… Entahlah Novel Puput Kena Kanker Payudara Karya Chintami Atmanegara: Kamu Benar-Benar Tertutup