saranginews.com, JAKARTA – Universitas Bakrie menyambut 1.540 mahasiswa baru pada kegiatan Pekan Uakrie 2024 di Epiwalk Rasuna Epicenter, Kuningan, Jakarta Selatan.
Acara orientasi tersebut dihadiri oleh manajemen Universitas Bakrie, Yayasan Pendidikan Bakrie, dan pejabat senior Grup Bakrie.
Juga: Universitas Bakrie memberikan dukungan kepada Ibu-ibu PKK untuk Produksi Pangan Berkualitas & Berkualitas
Mengusung tema “Memajukan Generasi Atas”, penyambutan mahasiswa baru tahun ini bertepatan dengan keberhasilan Universitas Bakrie yang baru saja mendapatkan “Akreditasi Unggul” pada akhir Juni lalu.
Ketua Yayasan Pendidikan Bakrie, Ike Nirwan Bakrie mengungkapkan rasa bangganya atas raihan akreditasi tersebut dan menyambut baik mahasiswa baru tersebut.
Baca Juga: Ratusan Calon Advokat PKPA DPC Peradi Batavia Barat Bersama Peserta Universitas Al Azhar
“Ini adalah hasil jerih payah seluruh civitas Universitas Bakrie. Silakan bergabung dan manfaatkan waktu Anda sebaik-baiknya di Universitas Bakrie, dan belajarlah dengan baik,” ujarnya.
Direktur Utama Bakrie & Brothers Tbk, Anindya Bakrie hadir. Dalam sambutannya, Anindya yang masih bergembira dengan kemenangan Indonesia di Olimpiade Paris 2024, mengajak mahasiswa baru untuk memiliki semangat menjadi atlet sebagai semangat meraih kemenangan.
Baca juga: PSM Universitas Trisakti Juara Langsung di Borneo International Choir Festival 2024.
“Pertemuan pertama untuk dibangun.” Ia menyatakan, 1.500 mahasiswa yang diikutinya merupakan sumber daya profesional yang potensial.
“Teman-teman yang ada disekitar kalian saat ini adalah pasangan hidup yang akan menjadi jaringan besar di masa depan,” ujarnya, mengajak para mahasiswa untuk mempererat tali solidaritas dan persahabatan.
Selain itu, Pak Anindya juga menyebutkan pentingnya mencapai keberagaman. “Di bidang ini kita belajar menerima perbedaan. Keberagaman adalah kekayaan yang memperluas batasan,” ujarnya.
Terakhir, ia mendorong mahasiswa untuk mengambil risiko dan berani berinovasi.
“Keberanian mengambil risiko, keberanian mengambil risiko, keberanian berinovasi. Jangan takut untuk mencoba sesuatu yang baru, karena itu adalah suatu kebajikan yang dapat mengubah masa depan.
Rektor Universitas Bakrie, Prof. Sofia W. Alisjahbana menjawab tantangan peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) di Indonesia mengacu pada Organization for Economic Co-operation and Development (OECD) yang menempatkan Indonesia pada posisi ke-6 dari 11 negara di ASEAN dalam hal produktivitas. lulusan perguruan tinggi
“Universitas Bakrie tidak bisa tinggal diam. Kita ingin solusinya ada di Indonesia,” kata Prof Sophia.
Rektor Universitas Bakrie menekankan peran universitas dalam membangun kemitraan strategis dan terus menyelenggarakan pendidikan tinggi inklusif, memberikan akses dan manfaat sebesar-besarnya kepada seluruh anak bangsa.
Ia menambahkan, Universitas Bakrie baru-baru ini menjalin kerjasama strategis dengan Kopasso Grup 3 untuk meningkatkan kapasitas sumber daya manusia. Menanam Cinta Ibu
Puncak acara adalah penandatanganan pin almamater oleh Ibu Ike Nirwan Bakrie, Prof. Sofia W. Alisjahbana, dan Anindya Bakrie merupakan delegasi mahasiswa baru Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer, Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial, serta Program Magister di kalangan mahasiswa Kopasso Grup III.
Acara ditutup dengan sesi foto bersama yang menandai dimulainya perjalanan baru mahasiswa sebagai bagian dari keluarga besar Universitas Bakrie (ray/jpnn)
