saranginews.com, JAKARTA – Pemimpin Tertinggi Gereja Katolik sedunia, Paus Fransiskus dan Imam Besar Masjid Istiqlal, Nasaruddin Umar, menandatangani pernyataan bersama tentang Istiqlal 2024: “Memperkuat persatuan umat beragama untuk kemanusiaan”) pada Kamis (5/ 5). Jakarta.
Berikut isi pernyataan Istiqlal 2024 yang dibacakan petugas Istiqlal, Ismail Cawidu:
Baca Juga: Selamat kepada Puluhan Ribu Umat Katolik yang Menanti Paus Fransiskus di GBK
Menyikapi kedua krisis tersebut dengan tetap berpedoman pada ajaran agama kita, dan mengakui kontribusi mendasar dan falsafah negara Pancasila, kami bersama para pemuka agama lainnya pada hari ini mengajukan tuntutan sebagai berikut:
1.? Nilai-nilai yang dipraktikkan oleh tradisi agama kita harus dipromosikan secara efektif, untuk menghancurkan budaya kekerasan dan ketidakpedulian yang melanda dunia kita. Padahal, nilai-nilai agama harus bertujuan untuk meningkatkan rasa hormat, kehormatan, kasih sayang, dan kebaikan. Persatuan perkawinan dan persaudaraan untuk mengatasi pencemaran dan perusakan lingkungan hidup.
Baca Juga: Guru Muslim Asal Buton Menangis Bahagia Bisa Bertemu Langsung dengan Paus Fransiskus
2.? Para pemimpin negara, khususnya yang terinspirasi oleh kisah-kisah dan tradisi spiritual mereka, harus bekerja sama untuk menanggapi krisis-krisis yang disebutkan di atas, mengidentifikasi penyebabnya dan mengambil tindakan.
3.? ?Karena terdapat satu keluarga manusia di seluruh dunia, dialog antar umat beragama harus diakui sebagai cara yang efektif untuk menyelesaikan konflik lokal, regional, dan internasional, terutama konflik yang disebabkan oleh penyalahgunaan agama, di samping keyakinan dan ritual kita sebagai kemampuan khusus untuk melakukan hal tersebut. menyentuh hati manusia, sehingga meningkatkan penghormatan terhadap martabat manusia.
Baca selengkapnya: Dunia saat ini: Paus Fransiskus menyerukan pesan persaudaraan, keadilan sosial, dan toleransi
4.? Menyadari bahwa lingkungan hidup yang sehat, damai dan harmonis sangat penting untuk menjadi hamba Tuhan dan pemelihara ciptaan yang sejati, kami menghimbau semua orang yang beritikad baik untuk bekerja keras melindungi keutuhan lingkungan hidup dan sumber daya keuangan. Kami mewarisi hal ini dari generasi sebelumnya dan berharap dapat mewariskannya kepada anak cucu kami.
Pernyataan tersebut menyerukan agar nilai-nilai tradisi keagamaan dipromosikan secara efektif guna menghilangkan budaya kekerasan dan ketidakpedulian yang saat ini menyebar di seluruh dunia. (flo/jpnn)