Amad Sudiro jadi Rektor Untar, Ariawan: Pengalaman Dunia Pendidikan Tak Diragukan

saranginews.com, JAKARTA – Prof. Dr. Amad Sudiro, S.H., M.H., M.Kn., M.M resmi dilantik untuk periode 2024-2028 di Aula Kampus I Untar pada Kamis (29/8).

Peresmian dilakukan oleh Ketua Pengurus Yayasan Tarumanagara, Prof. Dr. Ketua Pengurus Yayasan Tarumanagara Ariawan Gunadi, Ir. Nanda Widya dan Ketua Dewan Pembina Yayasan Tarumanagara Pdt. Agusurya Widjaya, M.E., M.B.A.

BACA SEMUA: Rektor Untar soroti semangat melindungi masyarakat di era digital

Prof. Amad yang sebelumnya menjabat Dekan Fakultas Hukum (FH) Untar akan menduduki jabatan guru besar. Dr. Ir. Agustinus Purna Irawan, M.T., M.M., I.P.U., ASEAN Eng.

Ditegaskan Profesor Ariawan, dengan kepemimpinan baru, Untar akan semakin kuat menjawab tantangan dunia pendidikan tinggi, khususnya menghadapi era globalisasi.

BACA JUGA: Gandeng Untar, ISKA Gelar Rapat Umum Jaga Komitmen Nasional

Pengalaman dan dedikasinya terhadap dunia pendidikan tidak perlu diragukan lagi. Kami yakin, di bawah kepemimpinannya, Untar akan terus berkembang hingga meraih sejumlah prestasi positif, menjaga kelestarian lingkungan hidup. nilai-nilai integritas, profesionalisme dan etika bisnis yang menjadi landasan universitas ini,” ujarnya.

Ia menambahkan, Prof. Amad juga menekankan pentingnya kolaborasi seluruh civitas akademika untuk mendukung visi dan misi menjadi World Learning University (WCU).

BACA ARTIKEL: Kenalkan Pangkogabwilhan III, PPKBM Untar Tekankan Peningkatan Kualitas Mahasiswa

Sementara itu, prestasi yang diraih Utar di hadapan kepemimpinan Rektor akan menjadi landasan kokoh penguatan kegiatan internasional dan lainnya.

Ia menekankan komitmen untuk terus menjaga kebebasan akademik dan keberagaman budaya di kampus.

“Saya yakin Untar tidak hanya bertahan, tapi akan terus berkembang. Dengan semangat inovasi dan kolaborasi, kita akan mengantarkan Untar menjadi universitas kelas dunia,” tegasnya.

Biodata singkat Profesor. Dr. Amad Sudiro, S.H., M.H., M.Kn., M.M.

Prof. Dr. Amad Sudiro, S.H., M.H., M.Kn., M.M. Pria kelahiran Indramayu, 7 Februari 1967 ini menempuh pendidikan Doktor Hukum (S3) di Fakultas Hukum Universitas Indonesia (FH-UI) dan aktif mengikuti berbagai kegiatan. lokakarya/pelatihan, serta pendidikan formal nirlaba di bidang hukum dan manajemen serta kepemimpinan.

Sebelum terpilih menjadi perdana menteri Untar, ia pernah menjabat sebagai direktur FH sebanyak dua kali. Artikel dan buku ilmiah antara lain “Hukum Penerbangan Sipil Nasional dan Internasional” dan “Aspek Hukum Transportasi Udara Jemaah Haji Indonesia”.

Selain sebagai pendidik (guru), beliau juga merupakan ahli hukum (pengacara dan hakim) serta menjabat sebagai pimpinan organisasi/organisasi dan perkumpulan profesi hukum, termasuk Ketua Umum Dewan Pimpinan Persatuan Profesi Hukum Indonesia. . (DPN-). APHI), Ketua Komisi Arbitrase dan Alternatif Penyelesaian Sengketa Konstruksi Indonesia (BADAPSKI), serta penasehat Asosiasi Pimpinan Perguruan Tinggi Hukum Indonesia (APPTHI) dan penasehat Dewan Pimpinan Pusat Persatuan Praktisi Hukum Indonesia (DPP-). ADHI). (jpnn)

BACA ARTIKEL SELENGKAPNYA… Dalam rangka HUT RI ke-79, ISKA gelar Rakernas dukung Komitmen Nasional Untar

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *