saranginews.com, BENGKULU – Calon Wali Kota Bengkulu beserta wakilnya, Dedy Ermansyah dan Nuragiyanti Dewi Permatasari atau Agi resmi mendaftar ke KPU Kota Bengkulu, Rabu (28/8).
Pasangan ini tiba dan disambut dengan tari tradisional Dol Prameswara dan musik Bengkulu. Kemudian dilanjutkan ke hiasan bunga.
BACA JUGA: Opsi CPNS 2024: 213 Formulir Dikeluarkan Pemkot Bengkulu, Silakan Daftar
Dalam sambutannya, Dedy Ermansyah selaku calon Walikota menyampaikan apresiasinya kepada anggota KPU dan Bawaslu selaku penyelenggara pilkada.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada KPU Kota Bengkulu. Saya melihat mata anggota KPU berbinar-binar, mungkin karena kami satu-satunya pasangan yang beranak perempuan. Kami bersyukur atas kerja profesional KPUD,” kata Dedy. .
BACA JUGA: Ini Strategi Kementerian Pertanian untuk Capai Peningkatan Luas Tanam Padi Seluas 8.407 Ha di Bengkulu
Selain itu, Dedy juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh kelompok pendukung. “Ini juga berkat posisi kelompok pendukung, Partai NasDem, Gerindra, dan Demokrat,” imbuhnya.
Ucapannya dilanjutkan oleh Agi. Ia berharap Pilkada dapat berjalan dengan baik dan menjadi ajang semarak perayaan demokrasi rakyat.
BACA JUGA: Seorang warga Bengkulu meninggal dunia setelah tertimpa pohon tumbang
“Saya berharap pemilu ini menjadi ajang perayaan demokrasi rakyat, ajang uji gagasan dan program,” tegasnya.
Usai pendaftaran, pasangan Dedy-Agi menggelar jumpa pers di kantor KPU Kota Bengkulu. Keduanya mengutarakan visi dan misinya dalam diskusi langsung dengan media.
Pasangan ini ingin menjadi Juara Berani Kota Bengkulu.
Kepemimpinan dalam hal sumber daya manusia, perencanaan kota, infrastruktur dan perekonomian. “Pemenangnya tidak hanya di tingkat lokal tapi di Pulau Sumatera dan Insya Allah di dalam negeri,” tegas Agi.
Soal program kerja, pasangan Dedy-Agi menawarkan banyak program mulai dari peningkatan kualitas sumber daya manusia, tata kota hingga pembangunan dan pembangunan ekonomi.
“Program kami memberikan bantuan beras ke rumah warga setiap bulannya, sehingga menghasilkan dokter dan wirausaha muda,” tambah Dedi.
Dedy-Agi juga mempunyai program unggulan Kampung Juara. Merupakan program untuk memperkuat peran warga di tingkat RT/RW dalam pembangunan, baik dalam pengelolaan sampah, pelayanan pendidikan dan kesehatan serta dalam pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak.
“Tentunya karena saya seorang arsitek, maka ada juga program tata ruang seperti penambahan ruang terbuka hijau, taman kota, rehabilitasi drainase dan jalur pejalan kaki, revitalisasi pasar dan tentunya pariwisata,” tambah Agi.
Agi menegaskan, sebagai satu-satunya calon perempuan, ia ingin menata Kabupaten Bengkulu yang ramah anak, perempuan, dan lanjut usia.
“Intinya kami ingin Kota Bengkulu tetap hidup, layak dikunjungi, dan layak investasi,” kata Agi.
Program hebat lainnya, tambah Dedy, adalah menyediakan sembako ke rumah-rumah masyarakat dan melahirkan banyak dokter dan wirausaha muda.
“Program kami juga memberikan bantuan beras ke rumah warga setiap bulannya, sehingga menghasilkan dokter dan wirausaha muda,” tambah Dedy. (dil/jpnn) Jangan lewatkan video pilihan editor ini:
