saranginews.com, JAKARTA – Badan Faktor Zakat Nasional (BAZNAS) terus membuka pendaftaran Zakaton 2024, sebuah kompetisi inovasi di bidang IT.
Dalam kompetisi ini, tiga peserta per tim akan bersaing menciptakan inovasi teknologi sebagai solusi berbagai permasalahan pengelolaan zakat.
BACA JUGA: BAZNAS adakan Temu IT Nasional dan Zakaton 2023
Pendaftaran dibuka pada tanggal 12 hingga 29 Agustus 2024, peserta dapat mendaftar pada link berikut https://baznas.go.id/register-zakathon.
Kepala Bidang Transformasi Digital Nasional BAZNAS RI, M. Nadratuzzaman Hosen mengatakan: “Kompetisi ini akan menarik para juri baik dari kalangan profesional TI bisnis maupun akademis yang dapat memberikan wawasan terkini mengenai perkembangan TI terkini.” dalam keterangannya, Jumat (23/8).
BACA JUGA: BAZNAS luncurkan klinik keliling untuk pengungsi Palestina di Yordania
Menurut Prof. Nadra mengikutsertakan mahasiswa dalam kompetisi ini untuk menghasilkan produk, layanan atau konsep yang dapat membantu mengembangkan kegiatan dan dampak Zakat, Infaq dan Sadaqa di masa depan.
“Tujuannya untuk mengenalkan masyarakat terhadap perkembangan TI yang sedang berlangsung di Indonesia,” kata Prof Nadra.
BACA JUGA: BAZNAS dan AIU Malaysia perkuat kolaborasi program beasiswa bagi Mustahik
Selain itu, Zakathon 2024 bertujuan untuk menjaring talenta muda IT untuk berinovasi dalam pengelolaan zakat. Kemudian dapat dijelaskan secara garis besar berbagai kemajuan teknologi dalam pengelolaan zakat.
Tema utama Zakaton 2024 adalah “Memaksimalkan Peran Zakat, Wakaf, Amal dan Dana Sosial Keagamaan Lainnya (ZIS-DSKL) dalam upaya mencapai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs)”.
Profesor Nadra berharap para peserta mampu mengembangkan solusi teknologi yang dapat meningkatkan administrasi zakat.
Pada saat yang sama, ruang lingkup proyek dapat mencakup: pengumpulan zakat, distribusi zakat, pemberdayaan masyarakat, perencanaan program distribusi dan pemanfaatan, serta pemantauan dan pelaporan administrasi zakat.
“Tentunya kegiatan ini untuk memberikan kesempatan kepada para peserta terbaik untuk mempresentasikan karya inovatifnya kepada khalayak luas,” jelas Profesor Nadra.
Sekadar informasi, Zakaton 2024 mengangkat tema Memaksimalkan Peran Zakat, Wakaf, Amal, dan Dana Sosial Keagamaan Lainnya (ZIS-DSKL) dalam Pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs).”
Acara ini berlangsung pada tanggal 7-8 September 2024 dan final Top 5 akan dilaksanakan pada tanggal 19 September 2024.
Sebelum kompetisi, BAZNAS akan mengadakan webinar dan pelatihan “Cara membuat produk digital dengan Google AI” khusus untuk peserta pada tanggal 31 Agustus 2024. (jlo/jpnn)
