Jangan Panik, Ini 7 Tips Atasi Mobil Menggalami Overheat

saranginews.com, Jakarta – Mesin mobil yang terlalu panas merupakan mimpi buruk bagi setiap pengemudi.

Sebab jika mobil kepanasan dan tidak dirawat dengan baik, bisa mengakibatkan kantong Anda penyok dalam.

Baca Juga: 7 Cara Mengatasi Mesin Mobil Mati, Baca Nomor 1

Masalah mesin bisa terjadi kapan saja dan dimana saja, termasuk saat mobil dalam keadaan panas.

Oleh karena itu, penting bagi seluruh pengemudi untuk memiliki pengetahuan dan persiapan yang cukup untuk menghadapi situasi ini.

Baca juga: Cara Mudah Mendapatkan Suara Kuat di Mesin Mobil, simak

Overheat pada mobil terjadi ketika suhu mesin naik di atas rata-rata.

Jika tiba-tiba muncul asap dari kap mesin, mungkin karena mesin terlalu panas.

Baca Juga: Penggunaan Oli Mesin Mobil Untuk Sepeda Motor Matic Itu Salah.

Jika indikator suhu mobil menunjukkan panas berlebih, maka listrik mobil akan mati. Seringkali terdengar suara ping atau ketukan yang keras. Hal ini bisa terjadi karena mesin terlalu panas (overheat).

Dalam siaran persnya, Dealer Hyundai Goa memberikan tips menangani mobil saat panas.

Tak perlu panik, berikut tujuh langkah pemeriksaan yang bisa dilakukan saat mesin panas.

1. Menepilah segera setelah Anda merasa aman untuk melakukannya.

2. Pindahkan gigi ke posisi P (Parkir, untuk kendaraan bertransmisi variabel kontinu (CVT)) atau ke netral (kendaraan bertransmisi manual) dan setel rem parkir. Jika AC menyala, matikan.

3. Apabila terdapat tetesan air pendingin mesin (coolant) di bawah kendaraan atau uap yang menetes dari kap mesin, matikan mesin. Jangan membuka kap mesin sampai cairan pendingin berhenti bekerja atau menguap. Jika tidak terlihat kebocoran cairan pendingin dan tidak ada uap, biarkan mesin hidup dan periksa apakah cairan pendingin mesin berfungsi. Jika kipas tidak berfungsi, matikan mesin.

4. Periksa kebocoran cairan pendingin mesin di bawah radiator, pipa atau kolong kendaraan.

Jika A/C digunakan, air dingin akan menetes saat dihentikan, dan hal ini normal.

5. Jika cairan pendingin mesin bocor, segera matikan mesin.

6. Jika penyebab panas berlebih tidak dapat ditemukan, tunggu hingga suhu mesin kembali normal.

Kemudian, jika cairan pendingin mesin hampir habis atau hampir habis, tambahkan cairan pendingin mesin secara hati-hati ke dalam tangki hingga cairan pendingin mesin mencapai setengahnya.

7. Lanjutkan dengan hati-hati, waspadai tanda-tanda panas berlebih. (ddy/jpnn)

Baca artikel lainnya… 5 cara ampuh mengusir tikus di kap mobil

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *