saranginews.com, PELALAWAN – Polisi menangkap perampok bertopeng di salah satu pedagang BRI Link di Jalan Seminari, Pangkalan Kerinchi, Pelalawan.
Dia melarikan diri setelah ditangkap atas perintah F.I., dan ditembak di kaki.
DAN BACA: Seorang Pria merampas toko ayam di Palembang bersama istri dan anaknya yang sakit
Dirreskrimum Polda Riau Kombes Asep Dharmawan mengatakan, penangkapan tersebut merupakan hasil kerja sama timnya dengan Polres Pelalawan.
Namun saat ditangkap, FI melarikan diri dan berkelahi dengan petugas. Oleh karena itu, kaki kiri F i segera meraih keunggulan.
BACA JUGA: Pencuri sepeda di Bogor terekam CCTV mengacungkan senjata api.
‘Bajingan itu melawan ketika dia ditangkap.’ “Ada kekhawatiran polisi akan menjadi risiko, sehingga kami mengambil tindakan segera, terukur, dan tegas,” kata Asep.
Asep mengatakan, FI ditangkap di kantornya di Pangkalan Kerinchi pada Jumat 16 Agustus 2024 sekitar pukul 10.00 WIB.
Baca juga: Parkir Pinggir Jalan, Daihatsu Sigra Milik Tedi Ramadanhan Hilang Dicuri Maling
Menurut dia, pengamanan FI bekerja setiap hari. Ia merupakan warga Perawang, Kabupaten Siak.
“Jadi ini bukan polisi. Dia yang bertugas di bidang keamanan.
Peristiwa pencurian pakaian media massa terjadi pada Minggu, 11 Agustus 2024 sekitar pukul 20.31 WIB.
Rekaman CCTV BRI Link Kerinci menunjukkan pelaku mengenakan helm merah, jaket polisi, dan celana lalu lintas taktis.
Pria tersebut terlihat berjalan dan kembali pada sore WIB hingga akhirnya menyerang dua wanita yang menjaga BRI Link.
Tersangka tampak mengancam petugas BRI Link dengan pisau.
Kemudian penulis mentransfer uang dari BRI Link menjadi Rp. 72.690.000. Terdakwa kemudian melarikan diri dengan menggunakan kursi roda.
Kapolres Pelalawan, AKBP Afrizal Asri mengatakan BRI Link Pangkalan Kerinci mengalami kerugian hingga puluhan ribu akibat perampokan tersebut.
Kerugiannya mencapai Rp72 juta, kata AKBP Afrizal kepada saranginews.com, Selasa (13/8). (mcr36/jpnn)
