Siapa yang Ingin Ambil Alih PDIP dari Megawati? Oh, Jawaban Hasto

saranginews.com, JAKARTA – PDI Perjuangan merasa ada pihak yang ingin mengambil alih partai berlambang banteng putih pemberian Presiden Megawati Soekarnoputri itu.

Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Christianto sudah memperingatkan pihak-pihak yang ingin mengambil alih partainya.

BACA JUGA: Sekjen PDIP tangguhkan penyidikan KPK hari ini, penyidik ​​masih sibuk

Ditegaskannya, APCP adalah partai militan, jika ada yang mencoba mengganggu keutuhan partai, semua lembaga akan mengambil tindakan.

Ini cara kelompok bersenjata, kata Hasto di kantor DPP PDP Perjuangan di Jakarta, Kamis.

BACA JUGA: PDI Umumkan Calon Pilkada di Kelurahan 13 Perjuangan, Ini Namanya

Selain itu, Hasto menegaskan PFLP merupakan partai yang menghormati hukum, demokrasi, dan kebebasan media.

Untuk itu, dia mengingatkan semua pihak untuk menghormati kedaulatan rakyat.

BACA JUGA: Berita Terbaru Foto, Pemeran, dan Lokasi Audrey Davis Shameless

“Juga ini bulan Agustus. Bulan itu menunjukkan semangat perjuangan melawan penjajahan. Bulan itu menunjukkan sumbangsih jiwa raga bagi bangsa Indonesia untuk berjiwa merdeka.”

Oleh karena itu, semangat ini tidak bisa dibungkam dengan cara apapun, lanjutnya.

Pria asal Yogyakarta ini juga menegaskan, seluruh partai di partainya akan menjunjung tinggi kehormatan kedaulatan partai, terutama kehormatan pemimpinnya, Megawati Soekarnoputri.

Di sisi lain, Hasto tak menjelaskan lebih lanjut saat ditanya awak media apakah pihaknya ingin membawa partai keluar atau masuk ke dalam.

Menurutnya, sebenarnya para pekerja media bisa merasakan adanya upaya bersama.

“Iya wartawan, bisa dirasakan ada upaya kolektif,” pungkas Hasto.

Sebelumnya, Ketum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri mengungkapkan, alasan dirinya berhenti pensiun sebagai Ketum adalah karena ada pihak yang ingin mengambil alih PDIP.

Pengumuman itu disampaikan Megawati pada Rabu usai mengumumkan calon-calon teratas daerah yang akan berkampanye pada Pilkada 2024 di kantor DPP PDIP, Jakarta.

Awalnya, Megawati mengatakan dirinya harus pensiun pada usia 77 tahun.

Namun, ia diperkirakan akan menjadi Ketum PDIP hingga 2025.

Megawati membatalkan rencananya untuk pensiun karena mengetahui ada yang ingin mengambil alih partai dan mengatakan ada hal serius.

Eh, kudengar akan diambil, sepertinya PDI Perjuangan. Saya ingin menjadi pemimpin lagi. Apakah itu bagus atau tidak? Megawatt bertanya. (antara/jpnn) Video Populer Saat Ini:

BACA LEBIH LANJUT… Update video anak-anak komunitas minoritas polisi.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *