Viral Pemilik Indekos di Semarang Makan Kucing untuk Obati Diabetes, Polisi Turun Tangan

saranginews.com, SEMARANG – Viral video seorang pria memakan kucing di Desa Sekaran, Kecamatan Gunungpati, Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng).

Pria pemilik asrama tak jauh dari Universitas Negeri Semarang (Unness) itu digeledah warga kos karena curiga kucing peliharaannya hilang.

Baca Juga: Abah Grandong Makan Kucing Hidup, Ancaman 9 Bulan Penjara

Sebuah video yang beredar di media sosial memperlihatkan seorang pria sedang memakan sesuatu yang disangkanya adalah daging kucing.

Di dalamnya terdapat tayangan bekas rumah jagal kucing lengkap dengan perbincangan antara pelaku dan pembuat video.

Baca Juga: Ayo Hadapi Siapa Orang yang Viral Karena Makan Kucing Hidup-hidup di Kemayoran?

Perbincangan tersebut antara lain pemilik asrama yang mengaku terpaksa makan daging kucing karena digunakan sebagai obat diabetes.

“Kalau tidak makan daging (cat Ed), gulanya akan tetap tinggi,” kata pemilik asrama dalam video tersebut.

Baca Juga: Makan Kucing, Buaya, Diserang Warga Desa.

Ketika mengetahui tentang kejadian virus ini Polisi kemudian turun ke lokasi kejadian untuk menyelidiki keluhan warga.

Pemilik asrama berusia 63 tahun berinisial NY kemudian dibawa ke polisi untuk dimintai keterangan.

“Iya betul, begitulah viral di media sosial. Kami jelaskan, yang terlibat sudah mengakui perbuatannya,” kata Kapolsek Gunungpati Semarang Kompol Raharjo, Rabu (7/8).

Khomphon Agung memberikan pernyataan di New York, mengaku berulang kali makan daging kucing Untuk mengaku setidaknya 10 kali

“Menurut pernyataan mereka yang terlibat adalah untuk mengurangi diabetes,” kata Khomphon Agung.

Polisi masih menyelidikinya. Selain pemilik asrama Polisi juga meminta tiga pemilik asrama lainnya untuk bersaksi.

Tim Inafis Polsek Semarang pun sudah tiba di lokasi kejadian untuk melakukan penyelidikan. Polisi bawa tulang kucing, periuk nasi, palu arit (mcr5/jpnn)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *