saranginews.com, JAKARTA – PT TASPEN berkomitmen untuk terus meningkatkan pelayanan kepada pesertanya dengan memperkuat nilai-nilai inti AKHLAK yang menjadi identitas dan perekat budaya kerja perusahaan dalam kehidupan berbisnis.
Dalam rangka empat tahun AKHLAK, TASPEN menyelenggarakan Festival Budaya TASPEN dalam bentuk town hall meeting di kantor pusat TASPEN di Jakarta (7.30) secara hybrid.
BACA JUGA: TASPEN dan Mitsubishi Gandeng Bangun Real Estate Kelas Dunia di Indonesia.
Dengan kegiatan ini, pimpinan TASPEN memberikan pedoman penguatan dan pengenalan AKHLAK di lingkungan TASPEN di seluruh lini bisnis dan fungsional, baik di kantor pusat maupun cabang.
“Selama empat tahun terakhir, AKHLAK menjadi landasan pegawai grup TASPEN dalam sikap dan perilaku untuk mencapai pengembangan kinerja yang berkelanjutan. “Seiring dengan model bisnis TASPEN yang bergerak di bidang jasa, penting bagi karyawan TASPEN Group untuk menginternalisasi nilai-nilai inti AKHLAK agar dapat memberikan layanan yang dapat diandalkan dan optimal kepada seluruh peserta,” ujar Sekretaris Perusahaan TASPEN Pudiastuti Citra Adi.
BACA JUGA: Dukung Regenerasi Lifter, Pupuk Indonesia Group Gelar Kejurnas Angkat Besi di Bandung
Dalam rangka mengintegrasikan AKHLAK dengan pegawai, TASPEN melakukan beberapa kegiatan antara lain e-learning nilai-nilai perusahaan bagi pegawai TASPEN, Temu Agen Perubahan dan program kerja budaya untuk mendukung transformasi budaya dalam aspek keterlibatan kepemimpinan, berbasis sistem dan simbol. .
Selama kegiatan e-Learning terkait nilai-nilai baru perusahaan, pegawai TASPEN diharapkan memahami secara utuh pengetahuan dasar AKHLAK.
BACA JUGA: Kinerja Luar Biasa di Semester 1 2024, SIG fokus pada peluang pertumbuhan dari semen ramah lingkungan dan solusi berkelanjutan
Sedangkan tujuan kegiatan Change Agent Gathering adalah agar pegawai TASPEN terpilih menjadi agen perubahan dan internalisasi budaya perusahaan di unit kerjanya.
Selain itu, diadakan pula change agent collection untuk melayani pegawai TASPEN yang terpilih menjadi agen perubahan dan internalisasi budaya perusahaan di unit kerjanya.
Selain itu, TASPEN menyelenggarakan berbagai program kerja budaya sebagai komitmen pimpinan direksi TASPEN untuk menginformasikan hal-hal penting yang perlu diketahui seluruh anggota TASPEN di kantor pusat dan cabang seluruh Indonesia dalam pertemuan rutin balai kota.
TASPEN secara rutin mengukur budaya perusahaan sebagai tolak ukur keberhasilan penerapan nilai-nilai AKHLAK.
Sementara itu, dalam dua tahun terakhir, TASPEN telah menggunakan sistem AKHLAK Culture Journey (ACJ) sebagai pedoman penerapan nilai-nilai inti SDM BUMN, khususnya sebagai sistem monitoring dan evaluasi penerapan AKHLAK di setiap perusahaan BUMN, diluncurkan dari Kementerian BUMN.
Pada tahun 2023, hasil pengukuran ACJ tahap intervensi PT TASPEN menghasilkan tingkat kematangan implementasi budaya dengan kategori Melebihi Standar dengan skor 2,8/3.
Sedangkan berdasarkan hasil pengukuran ACJ tahun 2022, pegawai TASPEN memahami AKHLAK sebesar 97,28%.
Komitmen TASPEN terhadap penerapan nilai-nilai AKHLAK sejalan dengan arahan Menteri BUMN Erick Thohir, agar seluruh pegawai BUMN dapat konsisten menerapkan nilai-nilai inti AKHLAK, baik dalam dunia kerja maupun dalam konteks yang lebih luas.
Penerapan nilai-nilai AKHLAK diharapkan dapat mendorong transformasi sumber daya manusia (SDM) guna meningkatkan daya saing BUMN untuk memberikan kesejahteraan kepada masyarakat luas.
Dengan melakukan internalisasi dan penguatan budaya AKHLAK, TASPEN akan memperkuat peran BUMN sebagai penggerak pertumbuhan ekonomi, akselerator kesejahteraan sosial dan penyedia talenta yang kompetitif sebagaimana diperlukan dalam transformasi SDM BUMN (chi/jpnn).
