saranginews.com, Jakarta – Bank DKI Jakarta menjalin kerja sama dengan Yayasan Pendidikan Fatahillah di bidang penggunaan layanan dan produk perbankan syariah.
Kerja sama ini ditandai dengan penandatanganan Nota Kesepahaman.
Baca juga: Bank DKI Raih Penghargaan IDX Channel Anugerah ESG 2024 Berkat Program Jakonik
Bank DKI bermaksud memberikan dukungan perbankan syariah kepada Yayasan Pendidikan Fatahillah Jakarta yang membawahi Lembaga Pendidikan STIE Indonesia Jakarta.
Mulai dari layanan cash management system (CMS), pembukaan rekening tabungan, giro, tabungan, hingga layanan registrasi haji dan umrah, kata Presiden Bank DKI Agus H. Widodo dalam keterangan resmi, Senin ” 29/7).
Artikel terkait: Bank DKI gandeng Pasar Niaga Kerta Laharja milik Perm untuk berikan layanan perbankan
Menurut dia, hal itu merupakan bagian dari kewajiban Bank DKI untuk mendukung operasional perbankan syariah di Yayasan Pendidikan Fatahillah Jakarta.
“Ini merupakan komitmen kami untuk memperluas akses layanan keuangan syariah di berbagai sektor, termasuk ekosistem pendidikan,” jelasnya.
Baca juga: BPKH Tunjuk Bank UUS DKI untuk Kelola Keuangan Haji
Lebih lanjut, Bapak Agus berharap sinergi ini dapat membawa manfaat positif bagi pengguna layanan Dana Bank DKI dan menjadi langkah awal peningkatan inklusi keuangan di wilayah Jakarta.
Selain dukungan terhadap layanan keuangan syariah, kerja sama ini mencakup sektor pendidikan, termasuk layanan dan penelitian untuk instruktur, program magang mahasiswa, publikasi antar lembaga, dan format lain yang saling menguntungkan.
Dukungan Bank DKI di bidang pendidikan antara lain dengan menyalurkan Kartu Jakarta Pintar dan Kartu Jakarta Siswa Unggul, mendukung manajemen sekolah, serta berperan sebagai perantara dukungan manajemen pendidikan.
Bank DKI juga meluncurkan program pinjaman mahasiswa. Ini adalah skema multiguna dan program pinjaman untuk membiayai biaya sekolah yang bertujuan untuk memberikan siswa solusi keuangan yang terjangkau dan mudah diakses.
Secara khusus, Bank DKI memperluas kerjasamanya dengan Universitas Gunadarma, Universitas Padjadjaran, STIA LAN, Institut Dalam Negeri, Universitas Negeri Jakarta, UIN Sharif Hidayatullah, Universitas Nasional, Universitas Negeri Severas Maret dan masih banyak universitas terkemuka lainnya. (mcr4/jpnn)
