saranginews.com, SEMARANG – Bupati Kendall Diko Ganinduto menyatakan siap mencalonkan diri sebagai calon Wali Kota Semarang pada pemilihan bupati atau Pilkada 2024.
Diko berharap bisa memenangkan pemilihan walikota dan wakil walikota atau Pilwakot Semarang pada November tahun depan.
BACA JUGA: Diko Ganinduto dinilai cocok disandingkan dengan siapa pun di Pilgub Jateng
Insya Allah kami hadir memberikan yang terbaik untuk Kota Semarang, kata Diko usai mengawal blusukan Wakil Presiden terpilih Jibran Rakabuming Rakai di Semarang, Sabtu (20/7).
Diko mengaku banyak menyelesaikan permasalahan Jibran di Semarang. Ia diajak Gibran melihat kondisi kehidupan warga ibu kota Jawa Tengah itu.
BACA JUGA: Diko Ganinduto diajak jalan-jalan ke Pilkada Jawa Tengah, Raffi Ahmed. Jadi aku berkeringat dingin
“Oleh karena itu, kita melihat permasalahan hari ini untuk dicarikan solusinya di masa depan,” ujarnya.
Menurutnya, tawaran tersebut melambangkan kepedulian Gibran sebagai sahabat yang menyemangati dirinya untuk menjadi orang nomor satu di Semarang ke depannya.
BACA JUGA: Raffi Ahmed yang diundang Diko Ganinduto untuk mengikuti Pilkada di Jawa Tengah berkomentar:
“Salah satunya kawasan kumuh, banjir, pasar, kita lihat pasar, di mana perekonomian masyarakat juga harus diperhitungkan,” ujarnya.
Melihat banyaknya permasalahan di Kota Semarang, politisi pekerja keras ini mengaku mampu mengatasinya. Selain itu, menurutnya Jibran didukung Rakabuming Raka.
“Dengan catatan saya di Kabupaten Kendal, Insya Allah saya bisa. Mohon doanya,” katanya.
Diketahui, Wakil Presiden terpilih Jibran Rakabuming Raka mengunjungi sejumlah tempat di Kota Semarang, Jawa Tengah, pada Sabtu (20/7).
Putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu didampingi calon Wali Kota Semarang Bupati Kendall Diko Ganinduto.
Antusiasme masyarakat yang pernah menghadapi wabah penyakit. Mereka berfoto bersama dan berjabat tangan.
“Di pasar tradisional saat ini ada delapan titik, masalah beli dan kejar-kejaran harga,” kata Gibran yang ditemui di Posko Bolon Mase di Barito Semarang.
Gibran mengatakan, temuan dari layar biru tersebut akan dijadikan solusi untuk mengatasi permasalahan yang ada di Semarang.
Menurut dia, permasalahan utama di ibu kota Jawa Tengah itu berbeda-beda. Masih tinggi dari banjir, pencurian dan tingkat pertumbuhan.
“Antara banjir dan lain-lain. Peristiwa terbesar di Semarang adalah banjir. Juga pertumbuhan,” ujarnya (mcr5/jpnn).