saranginews.com, JAKARTA – Penyanyi Ear Sun akhirnya mempersembahkan single terbarunya bertajuk Don’t Care.
Peluncuran lagu tersebut diiringi dengan video musik, serta video musik.
BACA: Pelatih Icahn mengungkap suka duka hidupnya
Ear Sun berkata, “Cukuplah untuk merangkum permasalahan dalam perjalanan manusia dalam tumbuh dewasa dan menemukan kemandirian, terutama dalam bekerja.”
“Nah, lagu ini berasal dari rasa frustrasi yang dialami banyak dari kita dalam proses mencari pekerjaan yang tepat,” kata Ear Sun.
BACA: Pelatih Ican bawakan cerita orang tua dalam lagu Lirsyah dan Lina
Agar makna lagunya tersampaikan dengan jelas, pemilik nama asli Muhamad Irsan itu mengunggah video lirik lagu Tak Peduli.
Film ini dibuat di tiga negara Eropa, yakni Swiss, Austria, dan Italia, dengan partisipasi selebgram Aziza Salsha dan perusahaan produksi Titik Sembilan.
BACA: Demikian pesan Pelatih Ican lewat video klip, sampai jumpa
Ceritanya, Aziza adalah warga asli Indonesia (WNI) yang tinggal di Eropa dan kesulitan mencari pekerjaan karena persaingan di sana semakin ketat, jelas Kuping Sun.
Ini bukan pertama kalinya Ear Sun bertemu dengan seorang selebriti. Sebelumnya ia merilis video musik bertajuk Ikuye dan menjadikan Fuji sebagai bintang video musik tersebut.
Lagu Ulahah tercipta hasil kolaborasi antara Telinga Matahari dan Kinar Sekar.
Penuh dengan kitab suci pribadi yang inspiratif, terutama yang berkaitan dengan pengalaman hidup para pencari kerja.
Menurutnya, Never Mind ditulis jauh sebelum ’10 juta pengangguran Gen-Z’ menjadi populer di internet.
“Sebenarnya yang dimaksud dengan ‘Sudahlah’ itu adalah untuk menyemangati para pencari kerja. Yang ingin kami sampaikan bukanlah ‘Sudahlah’ untuk menyerah, tapi jika kita mendengar sebuah lagu, atau lirik, kita masih memiliki harapan bahwa segala sesuatunya akan terjadi. Akan lebih baik kedepannya jika kita terus meningkatkan kemampuan dan bekerja keras,” jelas Ear Sun.
Belum lagi, lebih spesial lagi karena ini juga merupakan rilisan pertama dari album debut Ear Sun yang akan segera dirilis.
Album perdana bertajuk Nyala rencananya rilis tahun ini.
Musik di album ini juga sejalan dengan mini album Urbanisme yang dirilis akhir tahun lalu.
Ear Sun masih bermain di koridor jazz liburan, tetapi pada saat yang sama secara pribadi untuk setiap pendengarnya.
“Di album ini temanya tentang isu gen-z, ada job hunter seperti di lagu Sudahlah, ada juga pertanyaan tentang masalah kehidupan di kuartal, disusul cerita tentang kesulitan, dan kucing peliharaan. dia menambahkan. .
Ear Sun merupakan moniker dari Muhamad Irsan, seorang musisi pria yang juga seorang pengusaha dan pelatih karir bernama Coach Ican.
Sedangkan Ear Sun debut di industri musik Tanah Air pada tahun 2022 dengan merilis mini album hingga kemudian dengan Endah N Rhes sebagai produser musik.
Di penghujung tahun 2023, Ear Sun akan merilis mini album kedua bertajuk Urbanisme dengan mempekerjakan Kinar Sekar sebagai produser musik.
Tahun ini menjadi tahun penting bagi Telinga Sun karena pada Oktober 2024 album pertama bertajuk Nyala akan dirilis.
(ayah/jpnn)
