saranginews.com, Selatan, Jakarta – Shinta Quran Foundation menghadirkan berita terkini pembangunan masjid pertama Indonesia di Yokohama, Jepang.
Fatih Karim, pendiri dan CEO Shinta Quran, mengatakan pembangunan masjid tersebut tidak lepas dari kontribusi masyarakat Indonesia.
Baca selengkapnya: Kementerian Luar Negeri menyesalkan dukungan Palestina terhadap masjid di Indonesia
Ia menjelaskan, desain, keselamatan, standar keamanan, dan pemilihan material bangunan masjid telah disetujui oleh pemerintah Jepang.
Pembangunan masjid tersebut diperkirakan akan dimulai pada akhir November 2024 dan selesai pada tahun 2025.
Baca selengkapnya: Dewan Masjid Indonesia akan segera bertemu untuk membahas rencana dewan
“Kami dengan bangga mengumumkan bahwa harga tanah untuk pembangunan masjid telah dibayar lunas per Desember 2023,” kata Fatih, kata Fatih, dalam acara Muharram. Tak terbendung – baru-baru ini di kawasan Sudirman Jakarta Selatan.
“Saat ini, saldo yang dikumpulkan untuk keperluan pembangunan, pajak, perizinan, dan lain-lain adalah 160 juta yen dari total pendanaan sebesar 300 juta yen,” ujarnya.
Baca selengkapnya: Masjid Indonesia di Uganda yang dibangun oleh Ivan Gunawan diresmikan
Meskipun masjid tersebut masih dalam tahap perencanaan, Arif Junadi, presiden Komunitas Muslim Jepang Yokohama, mengatakan salat wajib dan survei sedang dilakukan di area sewaan dekat lokasi wakaf.
Dijelaskannya, kegiatan pendidikan akan dikelola oleh pengelola Masjid As Shorihin Yokohama yang rencananya akan dibangun.
Pada kesempatan tersebut, Pak Arif mengucapkan terima kasih atas sumbangan masyarakat terhadap pembangunan masjid yang akan datang di Yokohama.
Ia menegaskan, masjid tersebut dibangun murni atas sumbangan, tanpa campur tangan pemerintah Jepang atau Indonesia.
“Kami sudah menulis surat dan sekarang tidak ada tanggapan dari pemerintah (Indonesia). Saat itu niat kami untuk meminta persetujuan dan tidak ada surat dari pemerintah Tokyo. Tapi Jepang Semua organisasi Islam menyetujui perkembangan ini, Tuhan bersedia.
Diketahui, banyak selebriti yang turut serta dalam penggalangan dana masjid ini dan memantau proses donasinya. Ali Untun adalah salah satunya.
Ali bersyukur bisa ikut serta dalam pembangunan masjid pertama Indonesia di Yokohama.
Menurutnya, kehadirannya bisa menjadi sumber pahala yang besar. Mengingat umat Islam masih menjadi minoritas di Jepang.
Berkaca dari pengalamannya berwisata ke Jepang, ia menilai kehadiran masjid ini dapat memberikan manfaat bagi umat Islam Jepang.
“(Sebelum hari raya) hanya ada satu masjid dan umat Islam sangat sedikit, jadi semua orang berbondong-bondong ke sana (Tokyo Islamic Center). Kalau di sana beli makanan halal, subhanara, pahalanya besar. “Saya berharap di sana ada masjid ,” kata Ali Untun (mcr31/jpnn).
Baca artikel lainnya… Warga negara Inggris-Indonesia yang membeli bekas gereja akan segera memiliki masjid di Indonesia.