saranginews.com, Washington, DC. – Dinas Rahasia Amerika Serikat mengonfirmasi bahwa Donald Trump ditembak pada siang hari waktu setempat, Sabtu (13/7) di Butler County, Pennsylvania saat hendak pemilihan presiden.
Namun, mantan presiden tersebut dipastikan tidak mengalami cedera serius dan akan segera pulih.
Baca Juga: Donald Trump: Pelurunya masuk ke telinga kanan atas.
“Dinas Rahasia telah membuka penyelidikan formal atas insiden ini dan akan merilis informasi tambahan jika informasi tersebut tersedia,” kata juru bicara Dinas Rahasia Anthony Guglielmi dalam sebuah postingan di X.
NBC News melaporkan bahwa penembaknya tewas di tempat.
Baca juga: Saat Kampanye Pemilu Donald Trump, Suara Ledakan, Pertumpahan Darah, Kepanikan!
Tindakan brutalnya menyebabkan seorang pendukung Trump tewas dan dua lainnya terluka.
Diberitakan sebelumnya, suara tembakan terdengar saat Trump berbicara di atas panggung.
Baca juga: Alasan Perilaku Lembut Donald Trump di Facebook dan Instagram, Ketahuan!
Kandidat presiden dari Partai Republik dengan cepat dijatuhkan oleh tim agen Rahasia yang bertugas melindunginya.
Trump mengalami pendarahan di sisi kanan wajahnya.
Pasca kejadian tersebut, juru bicara Trump Stephen Chung mengatakan dalam sebuah pernyataan, “Presiden Trump berterima kasih kepada lembaga penegak hukum dan petugas polisi yang segera merespons tindakan keji ini. (nbc/dil/ jpnn)