saranginews.com, JAKARTA – Daunnya kerap ditambahkan ke berbagai masakan lezat.
Kucai tidak hanya menjadi bahan masakan, tetapi juga kaya akan beragam nutrisi.
Baca Juga: 6 Khasiat Daun Bawang, Hilangkan Penyakit Ini
Pasalnya, kucai dan kucai kaya akan nutrisi yang bermanfaat bagi kesehatan tubuh.
Daun bawang mengandung banyak fitonutrien dan nutrisi serta sedikit kalori.
Baca juga: 3 Khasiat Kucai, Jangan Berani Jauhkan Penyakit Ini
Karena sifat pencahar, antiseptik, antibakteri, diuretik, dan antispasmodiknya, daun bawang membantu mencegah dan mengobati berbagai masalah kesehatan.
Di antara berbagai nutrisi tersebut, ada banyak manfaat kesehatan yang bisa didapat dari mengonsumsi kucai.
Baca juga: Kerang dengan daun bawang dan saus krim
Hal pertama yang harus dilakukan sebelum memakan dan mengolah kucai adalah memotong dan membuang akar dan batangnya.
Daun bawang kemudian dapat dipotong-potong, dibersihkan dan diolah atau dikonsumsi.
Meski tidak dimasak, Anda bisa menikmati manfaat kucai mentah atau dengan menambahkannya ke berbagai masakan seperti sup dan semur.
Berikut uraian dilansir Genpi.co.1: Menjaga kesehatan mata
Kucai mengandung vitamin A yang membantu menjaga kesehatan mata.
Menurut American Optometric Association, vitamin A dapat membantu memperlambat perkembangan rabun jauh atau rabun dekat, terutama pada remaja dan dewasa muda.
Selain itu, vitamin C, kandungan lain dalam kucai, membantu mencegah kerusakan oksidatif yang dapat menyebabkan katarak.
Oleh karena itu, secara konsisten mengonsumsi manfaat kucai juga akan membantu kesehatan mata Anda.2. Mencegah peradangan
Kandungan quercetin pada kucai juga membantu mencegah peradangan.
Faktanya, sebuah penelitian pada tahun 2020 menemukan bahwa quercetin memiliki banyak manfaat bagi kesehatan tubuh secara keseluruhan.
Selain itu, kandungan vitamin C pada kucai juga menawarkan manfaat sebagai antioksidan yang berperan aktif dalam melawan peradangan.3. Menurunkan kadar kolesterol
Kucai mengandung serat yang membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dalam darah.
Hal ini juga telah dibuktikan pada penelitian yang dilakukan pada tahun 2019.
Sebuah penelitian menemukan bahwa konsumsi makanan tinggi serat seperti daun bawang secara teratur dapat menurunkan kadar kolesterol LDL.
Bahkan, penggunaan daun bawang bahkan dapat membantu mengurangi dosis dan efek samping obat statin.4. menjaga kesehatan jantung
Endapannya mengandung mineral yang membantu menjaga kesehatan jantung.
Kandungan potasium, magnesium, dan kalsium pada daun bawang ternyata mampu menjaga tekanan darah sehingga berdampak pada kesehatan jantung.
Selain itu, kadar potasium yang cukup dalam tubuh penting untuk transmisi sinyal listrik ke sistem saraf dan jantung.
Tidak mengherankan jika konsumsi rutin makanan kaya potasium seperti daun bawang dapat membantu mencegah masalah detak jantung tidak teratur.5. Mengatur kadar gula darah
Kucai mengandung vitamin C yang berperan sebagai antioksidan dan membantu mengatur gula darah pada penderita diabetes.
Jika terus-menerus, gula darah tinggi dapat meningkatkan kemungkinan terjadinya stres oksidatif.
Stres oksidatif adalah suatu kondisi dimana tubuh tidak mampu melawan zat beracun, seperti radikal bebas, yang dapat berkontribusi pada perkembangan diabetes itu sendiri.
Oleh karena itu, mengonsumsi daun bawang yang kaya antioksidan dapat membantu mencegah radikal bebas sekaligus mengelola kadar gula darah atau diabetes. Peningkatan kepadatan tulang
Sifat antioksidan pada kucai membantu meningkatkan kepadatan tulang.
Selain itu, flavonoid yang terkandung dalam kucai membantu menjaga kesehatan tulang secara keseluruhan.
Hal ini juga dibuktikan dalam penelitian tahun 2014 yang diterbitkan dalam Journal of Nutrition in Gerontology and Geriatrics.
Faktanya, penelitian ini menemukan bahwa flavonoid memiliki efek lebih besar terhadap kesehatan tulang dibandingkan vitamin D dan kalsium.
Baca artikel lainnya… 5 Khasiat Kucai yang Wajib Anda Ketahui
