saranginews.com, JAKARTA – Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menanggapi permintaan DPD Partai Solidaritas Indonesia (PSI) DKI Jakarta yang menyebutkan namanya akan menjadi Gubernur DKI Jakarta.
Menurut Ahok, dirinya tidak mengetahui adanya usulan tersebut karena PSI tidak sependapat dengan PDI Perjuangan.
BACA JUGA: Ahok, Ganjar dan Ronny Jadi Ulama DPP PDIP, Kata Hasto Bakal Hadapi Masalah
“Semua harus meminta rekomendasi dari DPP PDI Perjuangan,” kata Ahok saat dihubungi, Senin (8/7).
“Tidak pernah (berkomunikasi),” lanjutnya.
BACA JUGA: DPD PSI Kepulauan Seribu Rekomendasikan 5 Nama Gubernur DKI, Ini Daftarnya
Mantan Duta Besar DKI Jakarta ini mengatakan, jika PSI ingin mengirimkan namanya, sebaiknya menghubungi PDI Perjuangan.
Dia menjelaskan, pihaknya berencana menyampaikan pandangannya dan tidak hanya berbicara kepada media.
BACA JUGA: Anies dan Ahok Gabung Bursa, Penunjukan Kang Emil di Jakarta Turun
Kesatuan partai bisa dicapai dengan pemilihan ketua umum,” ujarnya.
Sebelumnya, DPD PSI Jakarta Barat menyampaikan enam nama Bacagub dan Bacawagub yang akan dihadirkan di Pilkada Jakarta 2024.
Keenam usulan tersebut diterima dalam rapat wilayah pada Minggu (7/7) di Kantor DPD PSI Jakarta Barat.
Ketua DPD PSI Jakarta Barat William Aditya Sarana mengatakan, rapat distrik yang digelar DPD PSI Jakarta Barat ini melibatkan pengawas dari kota hingga kabupaten, khususnya di Jakarta Barat.
“Kami mengikuti prinsip partisipasi dalam setiap keputusan partai,” kata William dalam keterangannya, Senin.
Enam nama yang diberikan DPD PSI Jakarta Barat adalah sebagai berikut:
1. Kaesang Pangarep
2.Heru Budi Hartono
3. Rahmat Natalie Louisa
4. Erick Thohir
5.Deddy Corbusier
6. Basuki Tjahaja Purnama. (mcr4/jpnn) Dengar! Video Pilihan Editor:
BACA JUGA… DPD PSI Jakbar Rekomendasikan 6 Nama Calon Gubernur DKI, Deddy Corbuzier untuk Ahok
