saranginews.com, JAKARTA – Wakil Ketua Komisi I KHDR Abdul Kharis Almasyhari mendukung Cominfo untuk menghilangkan perjudian online.
Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi pun diminta melakukan tindakan preventif.
Baca Juga: Prajurit TNI Diduga Terlibat Judi Online, Kata Jenderal Maruli
“Kita bisa menekan dampak perjudian online semaksimal mungkin,” ujarnya dalam keterangannya, Rabu (12/6).
Ia pun meminta pemerintah memberikan perhatian serius terhadap semakin populernya perjudian online.
Baca Juga: Polisi Wanita Bakar Suaminya yang Judi, Penyidikan Reza Selidiki Polisi
Abdul Haris mengidentifikasi korban dan pelaku yang merupakan anggota polisi.
“Judi online menjadi korban pada 06/09/2024,” ujarnya.
Baca Juga: Melarang Judi Online Bukan Sekedar Menutup Situs Tapi…
Hal serupa juga dilakukan Taufiq Basari RI, anggota KHDR III. Ia mengatakan, kelompok perjudian online harus serius menyikapi masalah penghapusan perjudian online.
PPATK, Kepolisian, Kejaksaan meminta mitra Komisi III bertindak lebih tegas dalam hal ini. Taufiq Basari mengatakan, “Perjudian online memberikan dampak yang luar biasa terutama pada masyarakat kecil. Kalau kita lihat transaksinya ada triliunan orang.” (jlo/jpnn)