saranginews.com, JAKARTA – PwC Indonesia mengumumkan bahwa Traveloka adalah platform perjalanan terkemuka di Asia Tenggara.
Hasil studi yang dilakukan PwC menunjukkan bahwa Traveloka berkontribusi terhadap perekonomian Indonesia, khususnya industri pariwisata, dengan mendorong pertumbuhan ekonomi pascapandemi, performa kerja, praktik berkelanjutan, dan lahirnya inovasi.
Baca selengkapnya: Traveloka Tambah Fitur Jaminan Kredit 100 Persen untuk Penerbangan Internasional
Hasil studi PwC menyimpulkan bahwa Traveloka membantu menghasilkan nilai tambah bruto (NTB) Indonesia sebesar $10 miliar pada 2019-2022, atau lebih dari 360.000 karyawan di Indonesia setiap tahunnya.
Dari jumlah tersebut, $4,5 miliar berasal dari industri pariwisata atau setara dengan 2,70% Produk Domestik Bruto (PDB) dari sektor ini.
Baca Juga: GNA Group Luncurkan Model Emas, Dibanderol Mulai Rp 488 Jutaan
Studi ini juga memberikan dampak positif pada sektor lain seperti pertanian dan energi yang menunjukkan partisipasi dalam perekonomian.
“Sekitar 12 tahun lalu, Traveloka muncul sebagai penyedia solusi perjalanan bagi konsumen melalui teknologi. Traveloka selalu berkomitmen untuk memberikan pengalaman terbaik dalam perjalanannya kepada pengguna, serta mendorong inovasi dan pertumbuhan ekosistem yang berkelanjutan,” kata Traveloka .Presiden, Kaisar Indra.
Pemesanan: Plataran Indonesia bermitra dengan Bluebird menawarkan paket wisata ke 5 destinasi
“Studi yang dilakukan PwC akan membantu kita memahami dan mengukur dampak ekonomi yang diberikan oleh industri dan mengidentifikasi berbagai peluang untuk berkontribusi lebih banyak pada industri pariwisata Indonesia dan Asia Tenggara,” ujarnya.
Pada saat yang sama, studi ini menunjukkan efek riak yang diciptakan Traveloka di berbagai sektor di Indonesia dan Asia Tenggara, kata Julian Smith, Managing Director PwC Indonesia.
“Hasil penelitian ini menunjukkan adanya hubungan simbiosis antara Traveloka dan perekonomian, mendorong pertumbuhan dan inovasi di era yang mengutamakan ketahanan dan kemampuan beradaptasi,” kata Julian.
“Sangat menginspirasi melihat Traveloka sebagai tech unicorn yang tidak hanya tumbuh tetapi menjadi kekuatan perubahan positif di kawasan Asia Tenggara dan dapat menjadi tolok ukur inisiatif bisnis. Teruskan,” tambahnya (chi/jpnn).
