saranginews.com, PALEMBANG – Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavians menekankan pentingnya penguatan SDM Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk memperkuat negara.
Hal itu disampaikannya saat membuka Konferensi Nasional Badan Pembangunan Manusia (BPSDM) Tahun 2024 di Hotel Zuri, Palembang, Sumatera Selatan pada Jumat (11/11).
BACA JUGA: Menteri Sumber Daya Manusia Jasierli dan Menteri Dalam Negeri Tito Gelar Pertemuan, Bahas Penghapusan Upah Minimum Hingga 2025
Menurut Tito, Munas BPSDM merupakan proyek yang baik untuk mengembangkan kemampuan, kapasitas dan integritas ASN sesuai visi Presiden Prabowo Subianto untuk menjadikan kemampuan sumber daya manusia ASN.
“Pac Prabowo pernah mengatakan bahwa bangsa yang kuat dan bertahan 300 tahun harus memenuhi tiga poin yang dibahas dalam buku Ray Dalio *Principles for Negotiation The World Is Changing*,” ujarnya.
BACA JUGA: Jangan Gabung ASN untuk Dukung Beberapa Calon Pimpinan Daerah
Menurut Tito, ketiga peristiwa tersebut bermula dari kekuatan tentara yang kuat untuk melindungi negara dari ancaman luar.
Kedua, negara harus memiliki intelijen dan polisi untuk menjamin keamanan dalam negeri.
BACA JUGA: Mendagri Tito: Belanja masyarakat bukan berkurang, tapi meningkat
Ketiga, ASN mempunyai kemampuan mewakili penyelenggaraan negara secara efektif dan efisien, kata Tito.
Ia menambahkan, peningkatan kapasitas dan kapabilitas ASN di Indonesia menjadi prioritas pemerintahan Prabowo untuk mewujudkan pemerintahan yang profesional dan kompetitif.
Selain itu, Mendagri juga menekankan betapa pentingnya ASN mampu beradaptasi dengan era digital yang berkembang pesat.
“Selain pengembangan sumber daya manusia, digitalisasi proses pemerintahan saat ini menjadi sangat penting,” ujarnya.
Konferensi BPSDM di tanah air diharapkan dapat menghasilkan kebijakan untuk menciptakan ASN yang berintegritas dan berkapasitas seperti yang disyaratkan oleh pemerintahan saat ini. (jlo/jpnn) Jangan lewatkan video barunya: