saranginews.com, JAKARTA – Peneliti Senior LSI DennyJA Ikrama Masloman mengatakan pasangan Edi-Bahasan punya keunggulan dramatis dibandingkan pasangan Mulyadi-Harti Hartidjah di Pilwalkot Pontianak.
Mengutip survei terbaru yang dilakukan LSI Denny JA, elektabilitas Edi-Bahasan mendapat dukungan berkisar antara 72,0 persen hingga 80,8 persen, sedangkan dukungan Mulyadi-Harti Hartidjah berkisar antara 19,2 persen hingga 27,2 persen.
BACA JUGA: UMKM binaan Bea Cukai Pontianak berhasil mengekspor 4,8 ton produk dalam negeri ke Malaysia
“Tampilan elektabilitas setiap pasangan calon wali kota berupa rentang elektabilitas, karena LSI telah menghitung angka elektabilitas masing-masing calon wali kota dan setiap calon wali kota dengan proporsional margin of error of vote. tinggal 7 hari lagi. “Sekali lagi, proyeksi kelayakan diperlukan dengan mempertimbangkan margin of error jajak pendapat dan asumsi yang konservatif,” jelas Penyidik Utama LSI DennyJA Ikrama Masloman, Rabu (20/11).
LSI Denny JA menilai pasangan Edi-Bahasan lebih unggul dari rivalnya dalam lima hal. Pertama, soal kepuasan terhadap kinerja operator.
BACA JUGA: Pontianak Optimis Raih Juara Umum Festival Melayu Kalimantan Barat ke-13 2024
“Dalam hukum besinya, dalam pemilu langsung, petahana akan mudah terpilih kembali jika mayoritas masyarakat puas dengan kinerjanya selama menjabat,” ujarnya.
Jajak pendapat LSI Denny JA menunjukkan 80,0 persen pemilih menyatakan puas dengan kinerja Edi Rusdi Kamtono (ERK) sebagai presiden saat ini. Hanya 11,8 pemilih yang menyatakan tidak puas dengan kinerja Edi Rusdi Kamton (ERK) sebagai Wali Kota Pontianak.
BACA JUGA: Genjot industri pertambangan Kalbar, CKB Logistics buka kantor baru di Pontianak
Kedua, Edi-Bahasan memiliki mayoritas absolut yaitu 84,7 persen yang menginginkan ERC kembali berkuasa. Kemudian 79,3 persen ingin membahas kembali menjabat.
“Semua pemilih, termasuk kompetitor, tidak melakukan perlawanan terhadap presiden saat ini, karena tingkat tidak menginginkannya kembali di bawah 11,0 persen,” jelasnya.
Ketiga, pemula unggul dalam setiap kategori keterampilan. Berdasarkan kepribadian, masuk dalam kategori keyakinan bahwa calon mampu menyelesaikan permasalahan. Apalagi, nama calon yang paling tenar, berkepribadian baik, dan mampu menjadi pemimpin, misalnya kerap memberikan bantuan kepada keturunan, keluarga tokoh politik, agama, sosial, dan agama.
“Di semua kategori, Edi-Bahasan mendapat nilai lebih dari 80,0 persen,” lanjutnya.
Keempat, Edi-Bahasan memiliki keunggulan yang mengesankan di kalangan pemilih Z dan pemilih milenial. Jajak pendapat LSI Denny JA menunjukkan Edi-Bahasan unggul mengesankan di kalangan pemilih Gen Z (
Di peringkat kelima, Edi Bahasaan meraih kemenangan meyakinkan di kalangan pemilih partai
“Dari semua partai pendukung, Edi-Bahasan lebih unggul, bahkan terjadi perpecahan suara, dimana partai pendukung Mulyadi-Harti Hartidjah, presiden saat ini, menonjol di antara pemilih partai pendukungnya,” ujarnya.
Diketahui, survei dilakukan pada 14-19 November 2024 dan melibatkan 600 responden.
Penelitian dilakukan di seluruh wilayah Kota Pontianak dengan menggunakan metode multistage random sampling. Wawancara dilakukan secara tatap muka dengan menggunakan kuesioner. Margin error jajak pendapat ini adalah 4,0 persen (mcr10/jpnn).