saranginews.com, Jakarta – Prajurit TNI Angkatan Laut yang tergabung dalam gugus tugas kunjungan pelabuhan tahun 2024 negara kawasan Pasifik Selatan (Satgas), telah memberikan pelayanan kesehatan dan membuka kapal bagi warga Kepulauan Solomon dan WNI yang berada di Kepulauan Solomon. Saya merekomendasikan Dr. KRI. Wahidin Sudilovsod (KRI WSH-991) berlabuh di Dermaga Honiara Kepulauan Solomon pada Minggu (27/10) waktu setempat.
Satgas 2024 port call negara-negara di kawasan Pasifik Selatan bertujuan untuk membangun hubungan baik dalam diplomasi pertahanan agar misi penjaga perdamaian dapat terlaksana dengan negara-negara di kawasan Pasifik Selatan.
Baca juga: Prajurit TNI AL Hentikan Penyelundupan 64 Kantong Pakaian Bekas Ilegal di Perairan Muara Seror
Negara-negara yang dikunjungi antara lain Kepulauan Solomon, Fiji, Vanuatu, dan Papua Nugini.
Setelah tiba di tujuan pertamanya, Kepulauan Solomon, pada Sabtu (26/10) lalu, Satgas Port Call 2024 kepada negara-negara kawasan Pasifik Selatan mewakili Indonesia menyerahkan bantuan kesehatan berupa perbekalan kesehatan.
Baca Juga: Presiden KNPI Putri Khairunnisa Ucapkan Terima Kasih kepada TNI Angkatan Laut yang Menyelenggarakan Sailing Camp di Pulau Payung yang Diikuti 500 Pelajar
Dukungan tersebut dilakukan oleh Atase Pertahanan RI untuk Papua Nugini (PNG) dan Kepulauan Solomon, Kolonel Piter Dwi Ardianto, dengan Menteri didampingi Komandan Satgas Port Call 2024 (Dangsat Gas), Kolonel Raut (P ) Arif Prasetio. Selesai. Yang Terhormat Jimson Fiau Tanangada dari Kepolisian Keamanan Nasional dan Layanan Pemasyarakatan dan stafnya.
Kegiatan pelayanan kesehatan yang dilakukan di Kepulauan Solomon khususnya berupa donor darah dan tes kesehatan dilakukan oleh Komandan Satgas Kunjungan Pelabuhan, Satgas Kunjungan Pelabuhan Tahun 2024, Asan Indonesia di Papua Nugini dan Asan Indonesia di Papua Nugini Ditinjau langsung oleh pemerintah. Komandan Kepulauan Solomon dan Korps Marinir KRI WSH-991 Kolonel (P) Eddie Herdiana.
Artikel Terkait: Bangun Diplomasi, TNI AL Keluarkan Satgas Port Call di Negara Pasifik Selatan Tahun 2024
Sebelum mendonor darah, dokter akan mengukur tekanan darah Anda dan melakukan tes skrining. Donor darah akan diterima jika syaratnya terpenuhi.
Tenaga kesehatan yang tergabung dalam Satgas Kunjungan Pelabuhan sebanyak 17 orang dan Palang Merah Kepulauan Solomon sebanyak 6 orang.
Petugas kesehatan memberikan layanan medis yang hangat kepada warga Kepulauan Solomon yang menderita gangguan kesehatan atau fisik.
Sebanyak 50 warga Kepulauan Solomon dan 20 prajurit KRI sangat antusias untuk mendonorkan darahnya dengan harapan darah yang didonorkan kepada Masyarakat Palang Merah Kepulauan Solomon setempat dapat bermanfaat bagi warga Kepulauan Solomon.
Selain kegiatan pelayanan kesehatan, KRI WSH-991 juga menggelar open ship bagi WNI dan warga Kepulauan Solomon yang berdomisili di Kepulauan Solomon.
Warga dipersilakan mengunjungi dan berwisata di kapal RS TNI Angkatan Laut.
Kemeriahan terlihat saat warga Kepulauan Solomon mengabadikan momen di atas kapal, berfoto bersama awak kapal, hingga menikmati hiburan yang disediakan KRI.
Dalam berbagai kesempatan, Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Dr Muhammad Ali berpesan kepada seluruh prajurit Jalasena yang mengemban misi perdamaian dunia untuk selalu memberikan yang terbaik dalam setiap tugas yang diberikan.
Ia berharap kehadiran TNI Angkatan Laut di negara sahabat dapat membawa manfaat bagi masyarakat sekitar (Jumat/jpnn).