saranginews.com – PARIAMAN – Pemerintah Kota (Pemkot) Pariaman, Sumatera Barat menggelar program pelatihan tes berbasis komputer atau computer based test (CAT) untuk mengikuti pemilu PPPK 2024.
Jumlah PNS Pemkot Pariamon yang mengikuti pelatihan PPPK CAT 2024 sebanyak 289 orang.
Baca Juga: Andri Asha Supriyani, Guru Terhormat, Lulus PPPK 2024, Ujian Pra-Judgment
Alhamdulillah, apa yang diperintahkan Pak Roria (Pj Wali Kota Pariaman) kami lakukan, kata Asisten Pribadi Pj Wali Kota Pariaman Sylvia Afrila saat mengikuti pelatihan di Pariaman, Selasa.
Ada juga pegawai terhormat yang sudah paham cara bekerja dengan komputer, namun belum paham cara crack ujian CAT.
Baca Juga: Kabar Terkini PPPK Berencana Ubah Aturan Rekrutmen Guru, Siap-siap
Dikatakannya, sistem CAT ini dirancang pihak terkait sesederhana mungkin sehingga para penyeleksi PPPK dari jajaran terhormat Pariyaman bisa menanganinya dengan pasti.
Namun pada proses pemilihan PPPK di Pariyam, terdapat ketidakpastian di kalangan pegawai terhormat yang tidak pernah menggunakan komputer untuk mengikuti pemilu.
Baca Juga: Catatan Pelamar PPPK 2024 Tahap 2 Harus Bersaing Untuk Sisa Formasi Non-Database Peraih BKN
Oleh karena itu, Pemkot Pariamon memfasilitasi keikutsertaan Tenaga Honorer dalam Pelatihan CAT PPPK 2024 yang dilakukan oleh Asisten Pribadinya.
Silvia mengungkapkan, manfaat dari Roria telah diterima dengan baik oleh calon peserta PPPK, dan banyak peserta yang mendaftar untuk mengikuti acara tersebut.
Ia mengatakan, dari 667 petugas honorer yang mengikuti seleksi PPPK putaran pertama, sebanyak 289 orang telah mendaftar untuk mengikuti program pelatihan tersebut.
Sebagai informasi, pada tahun ini Pemkot Pariamon telah membuka formasi PPPK bagi 1.491 orang agar ribuan pekerja berprestasi di kabupaten tersebut bisa menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN).
Seleksi PPPK dibagi menjadi dua tahap, yakni gelombang 1 sebanyak 667 orang dan 824 orang lagi yang masuk tahap 2.
Diketahui, pendaftaran PPPK tahap kedua 2024 akan dibuka mulai Minggu, 17 November hingga 31 Desember 2024.
Lowongan PPPK Tahap 2024 diperuntukkan bagi BKN non-database, yakni yang bukan ASN dan telah aktif bekerja di instansi pemerintah minimal dua tahun masa kerja.
Pembentukan PPPK Tahap 2 2024 juga diperuntukkan bagi lulusan Pendidikan Profesi Guru (PPG) untuk melatih guru di lembaga daerah.
Guru non-ASN yang terdaftar aktif di Dapodik sebagai guru berkelanjutan minimal 2 tahun atau 4 semester di sekolah negeri pada instansi yang sama dapat mengajukan permohonan Diklat Guru PPPK 2024 Tahap 2.
Dikutip dari situs resmi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, lulusan PPG merupakan lulusan pendidikan guru yang terdaftar dalam database alumni PPG Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI. (Sam/Antra/JPNN)