saranginews.com – Menteri Pembangunan Daerah Tertinggal dan Daerah Rentan (Mendes PDT) Yandri Susanto melakukan kunjungan kerja (kunker) ke Kabupaten Serang, Banten.
Dalam kunjungan kerja ke Banten, Yandri mengunjungi beberapa desa untuk menggali potensi lokal.
BACA JUGA: Menteri Desa Yandri Susanto meminta pemerintah daerah memetakan wilayah untuk memaksimalkan potensi pedesaan
Kunjungan pertama dilakukan di desa Kadugenep, kecamatan Petir, Kabupaten Serang.
Yandri mengaku banyak mengunjungi desa selama menjabat sebagai kepala desa PDT dengan tujuan menggali potensi lokal.
BACA JUGA: Honorer K2 Sudah 32 Tahun Tak Gelar Tes PPPK 2024, Tolong Presiden
Menurut Yandri, Desa Kadugenep mempunyai potensi yang sangat besar, khususnya di bidang kerajinan tangan seperti pembuatan tas.
“Desa Kadugenep luar biasa, semuanya sempurna. Oleh karena itu, desa ini memiliki potensi kerajinan, pertanian, dan pariwisata,” kata Yandri kepada JPNN di Serango, Kamis (14/11).
BACA JUGA: Polisi Selidiki Kasus Pengusaha Surabaya yang Perintahkan Mahasiswa Sujud dan Menggonggong
Yandri meyakini masih banyak potensi lokal yang bisa dikembangkan di setiap desa, tidak hanya Kadugenepo saja.
“Saya yakin potensi yang ada di desa-desa Kabupaten Serang bisa memberikan kontribusi terbesar terhadap pertumbuhan ekonomi,” ujarnya.
Untuk memaksimalkan potensi desa Kadugenep, pihak Anda akan bermitra dengan pihak ketiga.
“Saya sampaikan kepada kepala desa, Insya Allah akan ada pihak yang membantu pembuatan tas tersebut agar ekspor bisa maju jika diperlukan,” ujarnya.
Kepala Desa Kadugenep Muhammad Aopidi menambahkan, pihaknya senang dengan kunjungan Menteri Desa PDT Yandri Susanto.
Aopidi mengatakan, tawaran Mendes Yandra sangat dibutuhkan masyarakat Kadugenep.
“Sebagai Tajur Bogor, kami ingin mempunyai bengkel yang bisa membuat tas. Tujuan kami menjadi desa wisata,” ujarnya.
“Karena bisa mengangkat derajat perekonomian Desa Kadugenep,” tambah Aopidi. (mcr34/jpnn)