saranginews.com, Bandawan – Kepolisian Daerah (POL) Jawa Barat membenarkan mendapat informasi adanya surat kaleng berisi ancaman teroris dengan bom di kampus Universitas Parahingan (Onper).
“Saya harus memberi tahu Anda bahwa ini benar,” katanya. “Jadi kami mendapat informasi dari Polda Jabar dan Polrestabes Bandung tentang adanya selebaran berupa surat teroris yang disebar di lingkungan kampus,” kata Kepala Penghubung. Kompol Humas Polda Jabar Jumat (15/11) Mapolda Jabar, Jalan Soekarno-Hatta bertemu Gilles Abraham Abast.
Baca Juga: Mengejutkan, Surat Ancaman Bom Anonim Beredar di Kampus Bandung Atas
Giles mengatakan, mendapat informasi tersebut, tim Gegana Brimob Polda Jabar langsung melakukan sidak dan penyisiran di kampus tersebut.
Dikatakannya, “Operasi diagnostik telah dilakukan Jihandak Sat Brimob Polda Jabar tadi malam, untuk mengetahui apakah ancaman teror yang diberikan kepada pihak kampus, pihak pastoran, khususnya kepada Onpar.”
Baca Juga: Mahasiswa UI, ITB dan UNPAR Juarai BCA Case Competition 2023
Menurut dia, tim Jihandak tidak menemukan bom atau alat peledak lainnya setelah dilakukan penyelidikan, seperti yang tertera dalam surat kaleng.
Surat kaleng itu berisi ancaman bom teroris sehingga wisuda Unpar tahun 2024 pada 15-17 November dibatalkan.
Baca Juga: Wakil Rektor Patrick Valuyo Ajak Mahasiswa Model, Begini Penjelasannya
“Hasil tes dan diagnosa yang kami lakukan, belum menemukan apa-apa, artinya surat ancaman ini pasti bisa disikapi secara cerdas baik oleh civitas kampus maupun masyarakat di Kota Bandung,” ujarnya. .
Dia berkata, “Polisi belum menemukan kebenaran tentang ancaman bom tersebut. (mcr27/jpnn)
Baca artikel lainnya IKLAN… Begini Cara Bandar Judi Zoodol Menghasilkan Individu Menghasilkan Uang.
