saranginews.com – SLEMAN – Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Sleman Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) akhirnya memutuskan untuk memusnahkan materi kampanye pasangan ketua daerah, Kustini Sri Purnomo-Sukamto.
Bawaslu Sleman mengatakan, pasangan pemohon pertama tidak bisa mendaftarkan laporan pemusnahan APK karena tidak memenuhi syarat resmi.
Baca Juga: Pesan AKBP Fahria untuk Seluruh Pengikutnya, Asrama Polri Bukan Tempatnya Berpolitik.
Arjuna Al Ichsan Siregar, Ketua Badan Pemilihan Umum Kabupaten Sleman (Bawaslu), mengatakan pada Rabu (23/10) “Laporan pemblokiran APK ini tidak bisa kami daftarkan untuk diproses lebih lanjut.”
Menurut dia, pemenuhan syarat pemberitaan resmi yang tidak bisa dipenuhi jurnalis adalah terkait identitas pelapor.
Baca Juga: Pilkada 2024: PPP Berunjuk Rasa Kalahkan Calon Jepara Mas Wiwit-Gus Hajar
Hingga batas waktu redaksi laporan, Selasa (22/10), wartawan belum bisa menyampaikan laporan redaksi secara lengkap, terutama bagian yang meliput peristiwa tersebut.
“Mulai Minggu (20/10) telah dikirim surat pemberitahuan untuk memperbaiki laporan Bawaslu Slema,” ujarnya.
Baca selengkapnya: Pak Ududa mengkritik visi dan peran oposisi di daerah pemilihan Palembang yang lama dan terlalu tradisional.
Koordinator Perlindungan, Humas, dan Humas (P2H) Bawaslu Kabupaten Sleman Raden Uwan Sikra mengatakan, pihaknya mempertimbangkan penetapan informasi yang diterima melalui Bawaslu Kabupaten Sleman karena belum memenuhi syarat formal laporan. melaporkan bahwa 1 dari kandidat ganda tersingkir sebagai data awal.
Informasi awal ini akan kami pelajari nanti untuk mengetahui siapa pelapornya, kemudian kami bisa menunjuk pengawas distrik, namun kami memutuskan untuk tidak mendaftar karena berita acaranya sendiri tidak memenuhi kriteria. Dia berkata.
Dikatakannya, perkembangan penanganan laporan kerusakan APK telah dilaporkan ke bagian pelaporan.
“Kami sudah mengirimkan pemberitahuan resmi kepada wartawan bahwa proses pemberitaan ini sudah diperbaiki,” kata Raden. (Antara/jpnn)
Baca Artikel Lainnya… Tri Adhianto-Harris Bobihoe Raih Suara Tertinggi di Pilwalkot Bekasi, Menurut Survei PSI