saranginews.com, Jakarta – Selebriti Danny Sumargo dan Pengurus Pusat Keharmonisan Keluarga Sulawesi Selatan (BPP KKSS) resmi berdamai.
BPP KKSS Polda menyatakan telah mencabut Laporan Tindak Pidana Konflik, Ras, Agama, Kasta dan Beda Golongan (SARA) terhadap Danny Sumargo di Metro Jaya.
Baca selengkapnya: Danny Sumargo: Saya memang punya masalah dengan Farhat Abbas
Hal itu diungkapkan Muchlis Patahna pada Selasa (12/11) selaku Ketua Badan Pengurus Pusat Keharmonisan Keluarga Sulawesi Selatan (BPP KKSS).
Danny Sumargo mendatangi kantor BPP KKSS di Bandungan Hiller, Jakarta Pusat sebagai bentuk belas kasihan atas dugaan perbuatannya terhadap suku Buges.
Baca Juga: Danny Sumargo yang Dilaporkan ke Polisi Atas Komentarnya, Minta Maaf
“Setelah Pak Denny meminta maaf, kalau begini saya sebagai Ketua BPP KKSS saya yakin persoalan ini sah-sah saja, antara suku Makassar dan Bugis Suki kami yakin sudah selesai,” kata Muchlis kepada media.
Pencabutan laporan terhadap Danny Sumargo di Polda Metro Jaya kini aktif.
Baca Juga: Farhat Abbas Dilaporkan ke Polisi oleh Danny Sumargo, Tanggapannya Sebagai Berikut
Selaku Ketua BPP KSS, Mukhlis menyayangkan dugaan konflik yang melibatkan Sarah.
Meski demikian, Muchlis mengaku lega masalah tersebut berakhir damai dengan permintaan maaf Danny Sumargo.
“Tentu saya kecewa dengan permasalahan seperti kemarin, tapi alhamdulillah bisa diselesaikan dalam waktu sesingkat itu,” ujarnya.
Sementara itu, Danny Sumargo mengucapkan terima kasih kepada BPP KKSS yang telah menerima permintaan maaf tersebut.
Pria yang biasa disapa Densu itu menyadari perbuatannya telah menimbulkan kegaduhan di masyarakat.
Dansu menyayangkan permasalahannya dengan Farhat Abbas terkait isu SARA.
Meski demikian, ia bersyukur BPP KKSS memberinya kesempatan untuk mengklarifikasi secara langsung dan berakhir damai.
“Sangat disayangkan isu SARA ini diusung dan dikembangkan serta menimbulkan masalah.”
Oleh karena itu, saya mengucapkan terima kasih kepada Ketua dan Sesepuh BPP KKSS, mereka hampir semuanya masyarakat Indonesia yang telah melindungi saya, menahan diri, dan menyelesaikan masalah dengan baik, kata Densu.
Sebelumnya, Anggota BPP KKSS Ridho Polda melaporkan kepada Danny Sumargo dari Metro Jaya terkait video aktor yang mengantar Farhat Abbas ke rumahnya.
Dalam video yang viral, percakapan Danny Sumargo dengan Farhat Abbas dinilai menghina suku Bugis.
“Saya Makassar, kamu Bugis,” kata pebasket bangga itu. Angkat pedangmu, ada burung kan? Tarik pedangmu.’ (mcr31/jpnn)
Baca artikel lainnya… Kajian LSI Denny JA: Pencalonan Erwan Masih Tinggi di Pilkada Jabar 2024.