saranginews.com, JAKARTA – Pembangunan Ibu Kota Pulau (IKN) di Kalimantan Timur yang dimulai pada masa Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi) menjadi sejarah bagi masyarakat Indonesia.
Perkembangan ini dianggap sebagai tanda stabilitas perekonomian di Indonesia.
BACA JUGA: Prabowo menunjuk Basuki Hadimuljono sebagai Ketua IKN
Hal itu diungkapkan Ketua PP Persatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia (KMHDI) Wayan Darmawan.
Ia mengatakan, pengembangan IKN dapat mempercepat pemerataan pembangunan ekonomi Indonesia.
BACA JUGA: Prabowo Larang Menteri Ciptakan Pekerjaan Ringan, Bagaimana Masa Depan IKN?
Menurutnya, selama ini pembangunan berdampak pada wilayah Jawa dan Indonesia bagian barat. Perkembangan di wilayah barat telah menimbulkan ketimpangan antara wilayah barat dan timur.
Salah satu bukti ketimpangan adalah indeks pembangunan manusia di Indonesia bagian timur lebih rendah dibandingkan di Indonesia bagian barat.
BACA JUGA: Basuki Hadimuljono Sebut Presiden Prabowo Akan Tingkatkan Pengembangan IKN
Selain itu, sebaran universitas di wilayah barat lebih besar dibandingkan di wilayah timur Indonesia.
Oleh karena itu, Darmawan yakin pengembangan IKN dapat menjadi pintu gerbang untuk membangun dan mengkoordinasikan pembangunan perekonomian di wilayah timur Indonesia.
Menurutnya, Indonesia bagian timur sangat bermanfaat. Peluang ini diharapkan dapat dimanfaatkan dari pengembangan IKN.
Perkembangan IKN yang dimulai pada era Jokowi harus dilanjutkan pada pemerintahan baru Prabowo-Gibran, kata Darmawan melalui keterangan tertulis, Senin (28/10).
Lanjutnya, “IKN merupakan sebuah mimpi besar bagi masyarakat Indonesia. Sebuah mimpi yang akan mengantarkan bangsa Indonesia menuju masa keemasan.” (kuy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAIN… Saudaraku, pidato Prabowo tidak berbicara tentang perkembangan IKN.
