4 Khasiat Teh Madu, Gula Darah Tetap Stabil

saranginews.com, Jakarta – Madu merupakan salah satu ramuan populer yang dapat membantu mengatasi berbagai masalah kesehatan.

Jika Anda mencampurkan madu dalam air hangat atau menggunakannya sebagai pemanis pada teh biasa. Kombinasi herbal ini dapat memberikan banyak manfaat bagi kesehatan.

Baca Juga: Minum Teh Madu Secara Rutin Hilangkan 3 Penyakit Kronis Ini

Komponen utama madu adalah air dan gula alami yang terdapat pada gula meja biasa: glukosa dan fruktosa.

Selain itu, madu kaya akan banyak nutrisi penting mulai dari vitamin B, vitamin C, asam amino, beberapa enzim, mineral seperti magnesium dan potasium. Untuk antioksidan flavonoid

Baca juga: 5 Manfaat Makan Madu untuk Mencegah Penyakit Ini Mendekat

Berikut uraiannya seperti yang tertera pada laman Genpi.co.1.

Salah satu cara menjaga tekanan darah tetap normal adalah dengan mengganti gula pada teh dengan madu.

Baca selengkapnya: Menurunkan Lemak Perut Dengan Madu Dan Teh Kayu Manis Tulis Resepnya

Seperti yang kita ketahui bersama bahwa tekanan darah tinggi dapat memicu berbagai gangguan kesehatan.

Pasalnya, madu kaya akan antioksidan seperti asam fenolik dan flavonoid.

Zat tersebut dapat membantu menjaga dan menurunkan tekanan darah. Menjaga kadar gula darah

Madu merupakan sumber karbohidrat kompleks yang tidak mudah dicerna oleh tubuh. Oleh karena itu, gula darah tidak meningkat drastis seperti gula biasa.

Artinya madu mampu memberikan energi lebih lama dibandingkan gula.

Menurut penelitian, indeks glikemik madu biasanya berkisar antara 45-64.

Jika Anda ingin membuat teh madu. Pilihlah madu mentah yang warnanya sedikit lebih gelap dan teksturnya lebih kental.

Pasalnya, madu mentah biasanya lebih banyak mengandung nutrisi, enzim, dan antioksidan yang bermanfaat bagi tubuh. Mengatasi masalah tenggorokan

Tidak bisa dipungkiri, saat Anda sedang batuk atau flu, masalah tenggorokan seringkali bisa menimbulkan rasa sakit dan mengganggu aktivitas Anda.

Oleh karena itu, teh madu bisa menjadi solusi untuk mengurangi frekuensi batuk atau gangguan tenggorokan pada pertolongan pertama.

Penelitian yang dipublikasikan pada tahun 2010 menunjukkan bahwa madu lebih efektif dibandingkan obat-obatan seperti dekstrometorfan dan diphenhydramine 4 dalam mengobati batuk dan meningkatkan kualitas tidur. Meringankan kram menstruasi.

Journal Archives of Gynecology and Obstetrics mencatat bahwa madu sama efektifnya dengan asam mefenamat dalam meredakan nyeri.

Perlu diketahui bahwa asam mefenamat sendiri dapat menimbulkan efek samping seperti gangguan pencernaan, pusing, dan kantuk pada beberapa orang.

Sedangkan madu juga aman dan tidak menimbulkan efek samping yang besar.

Jadi buatlah teh madu dengan mencampurkan 1-2 sendok makan madu ke dalam segelas air hangat, atau menambahkan teh jenis lain dan meminumnya saat Anda merasakan sakit perut saat menstruasi.

Baca artikel lainnya… 5 manfaat minum jus lemon dicampur madu yang patut disukai wanita

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *